SORONG, – Kepala Dinas Kesehatan Kota Sorong, Hermanus Kalasuat, S.Km, M.Kes mengatakan bahwa sesuai rapat kerja daerah Bupati dan Wali Kota se Papua Barat pada 4 November lalu, Kepala BNPB Pusat, Letjen Doni Munardo menegaskan bahwa peran media massa untuk sosialisasi dan menyampaikan informasi kepada publik sangat masif.
“Saat ini BNPB bekerjasama dengan PWI dan dewan pers melibatkan sekitar 7.250 wartawan di mana untuk Papua Barat sudah ada sekitar 43 wartawan yang bergabung di program ubah laku. Sehingga wartawan dapat mengambil peran dalam mengendalikan Covid 19. Peran media dalam menyampaikan informasi yang kredibel dan jadi penyemangat merupakan salah satu kunci penanganan pandemi covid 19. Dimana awal pandemi wartawan membantu pemerintah dalam membendung pemberitaan hoax di media massa. Termasuk hingga hari ini terus memberitakan informasi terkait Covid 19 yang menyejukan,” ujar Hermanus saat membuka kegiatan pertemuan koordinasi komunikasi resiko pengendalian Covid 19 bersama wartawan media massa di Kota Sorong, Papua Barat, Sabtu (14/11/20).
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Lexi Sitanala mengatakan kegiatan yang digelar Dinas kesehatan merupakan wadah bagi sejumlah jurnalis untuk memperbarui informasi terkait Covid 19 sebagai bahan peliputan di lapangan.
Sejumlah jurnalis peliputan di Kota Sorong mendapatkan informasi terkait Epidemilogi Covid 19 dan pengaruh perilaku kebiasaan merokok terhadap Covid 19. (Oke)
Komentar