MANOKWARI, PAPUA BARAT – Sebanyak 23 atlet NPCI Papua Barat jalani pemeriksaan tes pendengaran atau audio metri di Rumah Sakit Angkatan Laut Manokwari, Papua Barat, Kamis (5/9/24).
Ketua NPCI Papua Barat Benone Rahaor mengatakan kegiatan ini untuk persiapan bertanding di Peparnas yang di adakan di Solo nanti. pemeriksaan tersebut merupakan pemeriksaan ke 3.
“Puji Tuhan semua berjalan dengan lancar dan baik, itu menandakan bahwa atlet kami siap berangkat dan bertanding di Peparnas Solo nanti dan mengharumkan nama Papua Barat,” ujar Benone.
Imbuhnya bahwa Ia terus memastikan kesiapan dan kesehatan atlet dengan selalu turun ke lapangan untuk melihat atlet saat melakukan latihan.
“Kami akan melakukan karantina bagi atlet terhitung mulai dua Minggu terakhir dalam bulan ini. Kami berharap agar pemerintah daerah bisa mempercepat proses-proses yang ada agar kegiatan Peparnas di solo nanti bisa berjalan dengan baik,” harap Benone.
Dokter Hans, selaku ketua biro kesehatan NPCI usai pemeriksaan mengatakan pemeriksaan hari ini adalah pemeriksaan kepada atlet tuna rungu bicara.
“Hari ini kami adakan Periksaan 23 orang atlet tuna rungu bicara. Kami adakan pemeriksaan karena sudah satu ketentuan dan aturan dari pusat yang harus dilaksanakan, karena waktu kita adakan pendaftaran atlet untuk bertanding di solo harus di lampirkan dengan hasil pemeriksaan lab maupun fisik,” ujar Hans.
RSAL Manokwari telah melakukan pemeriksaan kesehatan atlet yang akan bertanding di Solo. Dimana pertama meriksa Tuna Daksa,nKedua Tuna Netra dan yang ketiga Tuna Rungu bicara.
“Atlit yang kami lakukan pemeriksaan hari ini sebanyak 23 orang yang terdiri dari atletik 20 orang, bulutangkis 2 orang dan atlit renang 1 orang. Hasil pemeriksaan sudah keluar dan kita tinggal daftarkan hari ini,” imbuh Benone. (Rolly)
Komentar