MANOKWARI, PAPUA BARAT – Cabang Olahraga (Cabor) Boccia Nasional Paralympic Committe Indonesia (NPCI) Papua Barat optimis berikan yang terbaik untuk Papua Barat pada gelaran Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) 2024 di Solo pada Oktober mendatang.
Manajer Cabor Boccia, Yerits Warikar mengatakan pihaknya selama ini terus melakukan latihan-latihan guna persiapan Peparnas di Solo.
Sebanyak 7 atlet Boccia siap harumkan nama Papua Barat di kancah Nasional.
“Latihan yang telah dilakukan selama ini, kurang lebih dua bulan, sudah banyak perkembangan dari para atlet,” ujarnya saat ditemui di sela-sela latihan, Jumat (13/9/2024).
Ia menuturkan bahwa pelatih akan lebih meningkatkan dan memantapkan para atlet ketika sudah masuk dalam tahap training center (TC).
“Kalau sudah di penampungan (TC, red) kita akan menambah volume latihan yang tadinya seminggu 3 kali menjadi setiap hari dalam seminggu,” tuturnya.
Yerits mengungkapkan bahwa 2 dari 7 atlet yang sangat menonjol dan siap untuk meraih prestasi atas nama Papua Barat.
“Saya sudah bayangkan dua atlet ini bisa meraih prestasi pada Peparnas 2024 di Solo nanti,” ungkapnya.
“Boccia untuk dua medali, Saya rasa bisa,” imbuhnya.
Ia berharap pemerintah daerah memberikan perhatian lebih kepada cabang olahraga Boccia secara khusus dan secara umum NPCI Papua Barat.
Perlu diketahui, Boccia merupakan olahraga lempar bola dengan lintasan pandai. Boccia ini merupakan olahraga yang membutuhkan kontrol dan akurasi. Oleh sebab itu, butuh fokus dan akurasi yang mana para pemain ini menggunakan kursi roda. (Rolly)
Komentar