SORONG, PBD – Kapolda Papua Barat Daya, Brigjen Pol Gatot Haribowo memastikan situasi keamanan di Kota Sorong dan sekitarnya mulai berangsur pulih pasca kericuhan yang terjadi pada Rabu (27/8/25) kemarin.
Hal ini disampaikan Kapolda PBD Brigjen Pol Gatot Haribowo kepada awak media usai pertemuan bersama Pemprov PBD, jajaran Forkopimda, TNI-Polri, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat hingga elemen masyarakat lainnya di Makorem 181/PVT Kota Sorong, Kamis (28/8/25).
Ia menyebut bahwa, situasi saat ini berangsur-angsur pulih.
“Sampai dengan saat ini, situasi sudah berangsur pulih. Personel tambahan (BKO) yang kita turunkan sifatnya hanya mengantisipasi. Dalam beberapa hari ke depan akan kita evaluasi. Jika kondisi tetap normal dan kondusif, mereka akan dikembalikan ke satuan asal,” ujar Kapolda PBD Brigjen Pol Gatot Haribowo.
Ia mengungkapkan, sejauh ini pihaknya telah mengamankan 16 orang terkait aksi kericuhan yang berlangsung kemarin. Seluruhnya diakuinya masih dalam tahap pemeriksaan oleh Polresta Sorong Kota untuk mendalami peran masing-masing.
“Kalau nanti terbukti bersalah, tentu akan diproses sesuai hukum. Untuk kasus pengrusakan kemarin, masih dalam penyelidikan di tingkat Polres,” ucapnya.
Selain penangkapan, kericuhan tersebut turut menimbulkan korban luka baik dari masyarakat maupun aparat keamanan. Dari data sementara, Kapolda PBD membeberkan bahwa terdapat satu warga sipil mengalami luka, sementara dari aparat keamanan tercatat beberapa orang ikut dirawat.
“Dari Polri ada tiga anggota yang terluka, dari TNI juga ada, dan semuanya saat ini masih dirawat di rumah sakit,” bebernya.
Dirinya menekankan, seluruh jajaran TNI-Polri terus bekerja sama untuk menjaga keamanan dan mencegah terjadinya gangguan lebih lanjut. Ia meminta seluruh lapisan masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang bisa memperkeruh suasana.
“Kami himbau masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh dan tetap menjaga kondusifitas bersama. Kita ingin Kota Sorong dan seluruh Papua Barat Daya tetap aman,” tandasnya. (Jharu)
Komentar