MERAUKE, PAPUA SELATAN – Satuan Radar (Satrad) 244 Merauke menggelar donor darah dalam rangka memperingati ke-76 Hari Bakti Tentara Nasional Udara Angkatan Udara (TNI AU) di Mako Satrad 244 Merauke, Provinsi Papua Selatan, Senin (24/7/23).
Mengangkat tema ‘dengan semangat jiwa patriot hari bakti 29 Juli 1947, TNI AU bertekad untuk semakin profesional, modern, dan tangguh sebagai angkatan udara yang disegani dikawasan’.
Komandan Satrad 244 Merauke, Letkol Lek Senop Amos Sulle mengatakan, kegiatan donor darah ini merupakan bagian dari bakti sosial (baksos) Satrad 244 dalam rangka Peringatan Hari Bakti ke-76 TNI Angkatan Udara.
Sebelumnya, jelas pria berdarah Toraja, Satrad 244 Merauke telah melaksanakan kegiatan baksos khitanan masal.
Selanjutnya, sambung Letkol Lek S Amos Sulle, Satrad 244 akan melakukan baksos pembagian sembako kepada masyarakat.
“Ini merupakan wujud kepedulian kami kepada masyarakat Merauke,” tutur Komandan Satrad 244, Letkol Lek Senop Amos Sulle didampingi Ketua PIA Ardhya Garini Ranting 03-9/D.III Satrad 244, Helda Amos dan jajaran kepada wartawan disela-sela kegiatan.
Dia mengungkapkan, donor darah bertujuan mewujudkan rasa cinta kasih, tolong-menolong, saling peduli kepada masyarakat yang sedang membutuhkan darah.
Mengingat kebutuhan pasien akan darah sangat banyak namun ketersediaan stok darah di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Merauke sering terbatas.
“Oleh karenanya, kami bekerjasama dengan Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Merauke dan instansi terkait beserta masyarakat yang berada disekitar menargetkan menyumbang 150 kantong darah,” beber Dansatrad.
Letkol Lek S Amos Sulle merincikan, peserta donor darah antara lain, seluruh personel Satrad 244 bersama PIA Ardhya Garini Ranting 03-9/D.III Satrad 244 Merauke, serta melibatkan instansi disekitar Satrad 244 Merauke yakni Yonmarhanlan XI, Satpol PP, Dinas Kesehatan, Puskesmas Rimba Jaya, Karantina Pertanian, Dinas Peternakan dan Balai Taman Nasional Wasur.
Dengan demikian, kegiatan baksos donor darah dapat membantu mengisi ketersediaan kantong darah UTD PMI Merauke.
“Harapannya, kami bisa membantu masyarakat yang membutuhkan darah. Selain itu, untuk menumbuhkan kepedulian saling mengasihi dan menyayangi. Kita memberikan darah kepada orang lain sehingga menjadi sehat,” ucap Dansatrad.
Letkol Lek Amos mengimbau kepada seluruh personel Satrad 244 Merauke agar menunjukkan profesionalisme kinerja yang semakin baik.
Melalui kegiatan baksos tersebut juga untuk mengingatkan titik penting dalam sejarah Indonesia pada tanggal 29 Juli 1947.
Dimana Hari Bakti TNI AU dilatar belakangi oleh serangan udara TNI AU terhadap daerah pendudukan Belanda di Ambarawa, Salatiga, dan Semarang hingga gugurnya tiga pelopor dan perintis TNI AU ketika pesawat Dakota VT-CLA yang dinaiki serta membawa obat-obatan bantuan dari Palang Merah Malaya, ditembak pesawat Belanda Kitty-hawk dan jatuh di Desa Ngoto, 3 km selatan Yogyakarta.
“Tugas kita menjaga kedaulatan negara terutama diudara Provinsi Papua Selatan. Kita juga perlu menumbuhkan jiwa sosial dan membantu masyarakat yang berada disekitar kita,” tandas Dansatrad. (Hidayatillah)
Komentar