MERAUKE, PAPUA SELATAN – Penjabat (Pj) Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo diwakili Asisten I Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Papua Selatan, Agustinus Joko Guritno membuka secara resmi Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Papua Selatan 2023 di Swiss-belHotel Merauke, Provinsi Papua Selatan (PPS), Senin (16/10/23).
Pantauan sorongnews.com, rakerprov KONI Papua Selatan diwarnai pembacaan SK penerimaan KONI-KONI kabupaten se-Papua Selatan yaitu Merauke, Boven Digoel, Asmat dan Mappi menjadi anggota KONI Provinsi Papua Selatan.
____
Dilanjutkan, pembacaan SK penerimaan 14 Pengurus Provinsi (Pengprov) Cabang Olahraga (Cabor) menjadi anggota KONI Provinsi Papua Selatan. Antara lain, Pengurus Besar (PB) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI), PB Persatuan Panahan Indonesia (Perpani), PB Persatuan Olahraga Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi), PB Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI).
PB Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI), PB Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI), PB Federasi Aero Sport Indonesia (FASI), PB Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI), PB Perkumpulan Sambo Indonesia (Persambi), PB Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI), PB Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi), PB Persatuan Bolabasket Seluruh Indonesia (Perbasi), PB Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI), PB Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat PPS dalam sambutannya menuturkan, rakerprov KONI Papua Selatan bertujuan untuk meletakkan rencana kerja tugas KONI PPS guna pengembangan olahraga dimasa yang akan datang.
Oleh sebab itu, peserta rakerprov bisa menyampaikan aspirasi usul saran untuk membangun dunia olahraga dari berbagai cabor yang telah disahkan/diresmikan dan diterima KONI PPS.
Menurut Agustinus Joko Guritno, hal-hal penting masukan usul saran disampaikan secara proporsional untuk didiskusikan bersama dengan menyesuaikan anggaran dan kemampuan KONI PPS maupun KONI 4 kabupaten di Papua Selatan.
“Kita satukan rasa, hati, pikiran untuk menjadikan suatu keputusan yang baik dan kondusif. Masing-masing cabor hendaknya dapat merencanakan program kegiatannya. Begitu pula KONI 4 kabupaten di Papua Selatan melaksanakan raker untuk membuka wawasan kesatuan persatuan dan menjalin kebersamaan membangun dunia olahraga,” tegas Asisten I Setda PPS yang juga Ketua Umum PB PTMSI Provinsi Papua Selatan.
Dikesempatan yang sama, Wakil Ketua Umum KONI Papua Selatan, Soleman Jambormias mengatakan, terbentuknya KONI PPS terus membangun koordinasi yang baik dengan pengurus KONI pusat maupun kabupaten-kabupaten dibawah naungan KONI PPS.
Bahkan, kini sudah terbentuk 31 cabor di Papua Selatan. Namun, Pengprov yang sudah menerima SK dan telah dilantik oleh ketua umum KONI PPS sebanyak 12 cabor. Sedangkan, 2 Pengprov dilantik langsung oleh pengurus pusat.
“Pertama yang dilantik langsung oleh ketua umum PB dari pusat adalah PB PTMSI Papua Selatan. Kemudian, PB Perpani Papua Selatan. Atas nama KONI Papua Selatan menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Pengprov-pengprov yang terus mendukung kami,” ucap Soleman.
Dia membeberkan, Pemerintah Provinsi Papua Selatan telah menggelontorkan dana Rp 3 miliar untuk KONI Papua Selatan menyelenggarakan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Papua Selatan 1 tahun 2023 dalam rangka memperingati HUT ke-1 Provinsi Papua Selatan 11 November 2023.
“Saya mau tegaskan hari ini, uang untuk Porprov Papua Selatan Rp 3 milyar dari Pemprov sudah masuk ke rekening panitia dan besok sudah dieksekusi semua bidang untuk cabor-cabor yang akan dipertandingkan,” ujarnya.
Soleman Jambormias merincikan, ada 14 cabor yang rencananya dipertandingkan untuk Porprov Papua Selatan pertama pada 24 Oktober sampai dengan 7 November 2023 namun hasil kesepakatan dari Rakerprov KONI Papua Selatan disetujui jadwal penyelenggaraan Porprov berlangsung 1-8 November 2023.
Adapun 14 cabor yang disiapkan telah diputuskan sebanyak 12 cabor untuk Porprov Papua Selatan I Tahun 2023 yang diikuti peserta 4 kabupaten yaitu
tenis meja, gateball, sepak takraw pencak silat, dancesport, aero sport, bola voli, sambo, biliar, catur, bolabasket, selam, dan bulutangkis.
Sementara itu, 2 cabor lainnya yaitu panahan dan renang untuk kejuaraan Gubernur Cup 1 Tahun 2023 yang pelaksanaannya sama dengan jadwal Porprov Papua Selatan.
Dua cabor tersebut diikutsertakan dalam kejuaraan Gubernur Cup 1 karena hanya diikuti oleh peserta dari 3 kabupaten di Papua Selatan.
“Porprov ini juga untuk melihat atlet-atlet yang belum masuk dalam daftar atlet Papua Selatan yang akan berlaga pada PON XXI Tahun 2024 di Aceh – Medan (Sumut) ,” tandasnya. (Hidayatillah)
Komentar