KABUPATEN SORONG, PBD – Kilang Kasim bersama Persatuan Wanita Patra (PWP) RU VII Kasim terus berkomitmen menjalankan operasional yang tidak hanya berorientasi pada profit, tetapi juga memperhatikan aspek sosial dan lingkungan. Hal ini mengemuka dalam acara Sosialisasi Perilaku Hidup Sehat dan Bersih (PHBS) serta penyerahan alat pendukung PHBS di SMP Negeri 5 Kabupaten Sorong, Jumat (21/02/25).
Area Manager Communication, Relation, CSR & Compliance RU VII Kasim, Ferdy Saputra, mengatakan membangun budaya perilaku bersih dan sehat bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup melalui kegiatan yang berlandaskan atas kesadaran diri sendiri. Selain menjaga kualitas hidup diri sendiri, PHBS juga bertujuan untuk melindungi kesehatan orang terdekat serta melestarikan lingkungan sekitar yang harus dibangun sejak dini.
Agenda sosialisasi ini dihadiri motivator Ranie Arie sebagai pemateri yang telah menginspirasi 215 siswa-siswi SMP N 5 Kabupaten Sorong untuk memiliki pola hidup bersih dan sehat. Ranie Arie dalam kesempatannya memberi edukasi dan semangat untuk pentingnya menjaga kesehatan sejak dini.
“Kita wajib sejak dini melakukan pencegahan, karena ketika kita sudah terkena penyakit, lebih banyak kerugian yang ditimbulkan seperti biaya, orang terdekat terlebih kerugian diri sendiri, kita tidak bisa belajar, atau bekerja dengan baik” ucapnya.
Selain itu, Kilang Kasim bersama PWP RU VII Kasim juga menyerahkan alat PHBS berupa 215 toiletries ke perwakilan SMP N 5 Kabupaten Sorong yang diterima oleh Jan Kristian Sumbung. Pihaknya mengucapkan rasa syukur dan apresiasi kepada Kilang Kasim dan PWP RU VII Kasim.
“Terima kasih banyak kepada Kilang Kasim dan PWP RU VII Kasim atas penjelasan dan pemberiannya, kami sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini karena hal ini sangat bermanfaat bagi anak-anak kami khususnya, semoga kedepannya kami dari guru-guru juga bisa lebih memperhatikan hal-hal seperti ini juga tentunya untuk mendukung kualitas belajar mengajar yang kondusif serta anak-anak juga bisa lebih mengerti dan harapannya bisa diterapkan dengan baik” ujar Jan.
Ditambahkan oleh Ferdy Saputra menyebut bahwa Kilang Kasim akan terus berada di tengah masyarakat untuk menjadi bagian dari pertumbuhan sosial.
“Tak hanya sekedar meningkatkan reputasi perusahaan, namun Kilang Kasim akan terus berada di tengah masyarakat untuk peduli dengan keadaan sosial yang terjadi, semoga dengan dilakukannya sosialisasi ini dan kedepannya, masyarakat bisa belajar dan menjadi agent of change di sekitar,” tuturnya.
Diketahui, RU VII Kasim menjadi bagian dari PT KPI sebagai anak perusahaan Pertamina yang menjalankan bisnis utama pengolahan minyak dan petrokimia sesuai dengan prinsip Environment, Social and Governance (ESG).
RU VII Kasim akan terus menjalankan bisnis secara profesional untuk mewujudkan visi KPI yaitu menjadi Perusahaan Kilang Minyak dan Petrokimia berkelas dunia yang berwawasan lingkungan, bertanggung jawab sosial serta memiliki tata kelola perusahaan yang baik. (*/Oke)
___
___
___
___
Komentar