SORONG, PBD – Ketua fraksi Keadilan Sejahtera, Nuryadi menyampaikan keprihatinan serta dukacita atas meninggalnya seorang warga akibat banjir yang melanda wilayah Kota Sorong, Minggu malam (26/1/25).
“Saya lihat di media elektronik, ada korban yang meninggal akibat tersetrum listrik saat menerobos banjir di kilometer 10. Hal ini tentu menjadi perhatian semua pihak khususnya bagi pemerintah kota Sorong bagaimana mengatasi banjir di wilayah tersebut agar tidak kembali memakan korban jiwa,” ujar Nuryadi.
Ia mengakui bahwa kinerja Pj Wali Kota Sorong saat ini sudah optimal dengan mengatasi banjir disejumlah titik.
“Disejumlah titik banjir sudah tidak terjadi, misalnya di pltd dan lokasi lainnya, ini patut diapresiasi kerja pak Pj Wali Kota. Tapi ada beberapa titik yang belum optimal. Misalnya di kilometer 10, kilo 9,5 depan pertokoan hujan sedikit saja langsung genangan air sudah memenuhi ruas jalan,” sambung Nuryadi.
Ia berharap, Pj Wali Kota melalui OPD teknis dan instansi terkait, untuk segera mencarikan solusi tepat agar banjir di wilayah Kota Sorong dapat diatasi dan tidak memakan korban jiwa. Juga meminta kepada PLN untuk mengawasi dan mengecek arus listrik di wilayah rawan banjir.
“Meski AKD (Alat Kelengkapan Dewan) belum ditetapkan, namun tidak menyurutkan semangat kami sebagai anggota DPRK untuk melakukan fungsi kami sebagai anggota DPR untuk melakukan pengawasan,” ungkap Nuryadi.
Oleh karena itu, dalam waktu dekat, fraksi PKS akan berkordinasi dengan Pemerintah Kota Sorong, PLN dan instansi terkait untuk dapat mengatasi banjir secara konkrit. (Oke)
Komentar