SORONG, PBD- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggandeng Gesellschaft International Zusammenarbeit (GIZ) mengadakan kegiatan lokakarya penyusunan strategi komunikasi sosialisasi dan kampanye antikorupsi di tanah Papua, selama tiga hari kedepan terhitung dari tanggal 08-10 Maret 2023, yang berlangsung di Swiss Bell Hotel, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Rabu (8/3/23).
Principal Advisor CPFS Projects (GIZ), Fransisca Silalahi, dalam pembukaan melalui via zoom bersama peserta daring serta luring mengatakan bahwa, tujuan terlaksana kegiatan ini karena GIZ dan KPK butuh kerjasama untuk memberantas korupsi.
“Dalam kegiatan kerjasama ini ada dalam satu projects adalah pencegahan dan penanggulangan korupsi, dan salah satu upaya yang dilakukan KPK berupa sosialisasi dan kampanye antikorupsi yang bisa diakses secara luas oleh masyarakat melalui media sosial,” ungkap Principal Advisor CPFS Projects (GIZ).
Bebernya, meskipun demikian tantangan yang dihadapi membuat masyarakat di tanah Papua tidak serta-merta mengakses pesan-pesan integritas yang ditawarkan oleh KPK dalam berbagai bentuk sosialisasi kampanye antikorupsi oleh KPK.
Jelasnya, tantangan yang dimaksud terkait dengan perbedaan budaya, letak geografis, sosial, dan ekonomi.
“Karena banyaknya hambatan dan tantangan itulah yang membuat harus adanya kolaborasi dengan beberapa pihak seperti kegiatan hari ini,” terangnya.
Sehingga dapat diharapkan, ketika usai kegiatan lokakarya ini peserta daring maupun luring dapat membantu KPK untuk mensosialisasikan serta mengampanyekan antikorupsi di tanah Papua.
Tambahnya, semoga lewat kegiatan ini juga kedepan tanah Papua bisa terbebas dan terhindar dari yang nama korupsi.
GIZ juga umumnya bekerja sama dengan pemerintah negara, lembaga negara, dan sektor swasta.
Kegiatan Strakom dan sosialisasi ini diikuti puluhan jurnalis se tanah Papua dan pegiat media sosial serta lembaga masyarakat lainnya. (Mewa)
Komentar