SORONG, PBD – Satuan Komando Pasukan Katak Koarmada III (Satkopaska Koarmada III) menggelar latihan selam tempur di perairan pulau Jeffman, Sorong, Papua Barat Daya, Senin (20/3/23).
Prajurit Satkopaska Koarmada III ini mengikuti latihan selam tempur dengan beberapa materi latihan. Salah satunya, melaksanakan latihan penyelaman dengan menggunakan alat selam close circuit. Alat selam ini digunakan untuk mendukung infiltrasi bawah permukaan laut tanpa bisa dideteksi dari permukaan. Untuk itu, Dansatkopaska Koarmada III berupaya mempertajam latihan ini dengan tujuan meningkatkan kemampuan dan naluri tempur prajurit Satkopaska Koarmada III.
Selain itu, dalam latihan ini juga dilaksanakan Renang Kompas Bawah Air atau Combat Swimmer. Combat Swimmer merupakan teknik yang dimiliki oleh Komando Pasukan Katak (Kopaska) TNI Angkatan Laut pada saat akan melaksanakan infiltrasi pasukan khusus mendekati sasaran tanpa di ketahui musuh.
Menurut Komandan Satkopaska Koarmada III Kolonel Laut (P) M. Machri Mokoagow selaku Perwira Pelaksana Latihan, bahwa bagi prajurit Satkopaska latihan merupakan kebutuhan utama. Prajurit Kopaska harus mampu mengumpulkan informasi penting tentang sasaran dan informasi tambahan untuk mendukung operasi unsur-unsur Armada.
Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan dan memantapkan kemampuan dan profesionalisme prajurit Kopaska Koarmada III melalui Kerjasama satuan di lingkungan Koarmada III sesuai tuntutan kualifikasi pasukan katak sebagai Pasukan Khusus TNI AL dalam mendukung operasi Koarmada III khususnya dalam melaksanakan infiltrasi bawah air ke daerah sasaran.
Latihan yang dilaksanakan ini merupakan salah satu program prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali dalam pembangunan SDM TNI Angkatan Laut yang unggul serta meningkatkan kemampuan TNI Angkatan Laut dalam menghadapi setiap ancaman.
Ditempat terpisah, Panglima Koarmada III Laksamana Muda TNI Agus Hariadi, M. Han menghimbau peserta latihan agar melaksanakan secara serius sehingga hasilnya akan maksimal dan dapat digunakan sebagai bekal dalam menghadapi setiap ancaman.
“Semoga latihan dapat berjalan dengan aman, tertib dan lancar serta yang paling penting adalah utamakan keselamatan selama kegiatan, ujar Pangkoarmada III. (*)
Komentar