SORONG, PBD – Dokter Ideham Said mengingatkan masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan terhadap meningkatnya kasus diare di wilayah Sorong dan sekitarnya.
Kepala puskesmas Malanu ini menyebutkan bahwa ruang perawatan di beberapa rumah sakit mulai penuh akibat tingginya pasien dengan gejala serupa.
“Gedung rumah sakit hampir penuh. Kasus diare meningkat,” ungkap dr. Ideham Said.
Ia menekankan pentingnya pola hidup bersih sebagai cara paling efektif mencegah penularan diare. Salah satunya dengan menjaga kebersihan kuku dan rutin memotongnya.
“Potong kuku minimal lima hari sekali. Biasakan cuci tangan dengan air mengalir sebelum makan,” tegasnya.
Namun untuk wilayah yang sulit mendapatkan akses air mengalir, dr. Ideham menekankan agar masyarakat tetap berupaya menjaga kebersihan tangan dengan alternatif lain seperti menggunakan air bersih yang tersedia atau cairan pembersih.
Terkait air minum, Ia memberikan imbauan khusus agar masyarakat tidak mengonsumsi air tanpa proses perebusan yang benar.
“Air minum wajib direbus 10 menit sebelum dikonsumsi,” jelasnya.
Menurutnya, tanda yang harus paling diwaspadai adalah muntah berulang, karena dapat menyebabkan dehidrasi cepat, terutama pada anak-anak dan lansia.
Dr. Ideham meminta masyarakat segera membawa pasien ke fasilitas kesehatan terdekat bila mengalami diare disertai muntah, demam, atau tanda dehidrasi, untuk mencegah kondisi yang memburuk.(oke)










Komentar