BIAK, PAPUA – Kepala Sub Bidang Pemerintahan dan Otonomi Khusus (Otsus) Bappeda Provinsi Papua, Eddy Way mengapresiasi kerja jurnalis dalam menyuarakan pembangunan daerah.
Tak hanya itu, dirinya pun mengharapkan bahwa, jurnalis secara intensif terus mengawal keberhasilan berbagai program otonomi khusus pada seluruh provinsi yang ada di bumi cendrawasih ini.
“Saya ingin peran dari jurnalis harus berimbang, agar menginformasikan yang jadi keluh kesah publik tersampaikan pada kepentingan pemerintah, sehingga apa yang telah diprogramkan pemerintah dapat diketahui oleh rakyat,” ungkap Kepala Sub Bidang Pemerintahan dan Otonomi Khusus (Otsus) Bappeda Provinsi Papua, Eddy Way saat memberikan materi pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan USAID Kolaborasi Wahana Visi Indonesia di Kabupaten Biak Numfor, Papua, Jumat (17/3/23).
Kemudian, disampaikannya bahwa kehadiran jurnalis menjadi salah satu pilar demokrasi yang dituntut dapat menyuarakan keluhan masyarakat kepada pemerintah serta memberikan solusi dari pemerintah kepada masyarakat.
Kemudian, dinilainya jurnalis dapat memposisikan diri bukan dari sisi kelompok masyarakat maupun pemerintah saja, namun tetap berada dalam menjaga konsistensi indepensinya sebagai lembaga independen yang berada ditengah-tengah antara masyarakat dan pemerintah.
“Tentunya, kerja-kerja jurnalis ikut mencerdaskan, mengontrol, memberikan informasi serta hiburan yang menggairahkan, sehingga masyarakat ini tidak jarak dengan pemerintah, begitu pun sebaliknya,” terangnya.
Ditambahkannya, dengan informasi yang disajikan dan dihadirkan oleh jurnalis, mampu memberikan manfaat dana otsus Papua kepada masyarakat agar lebih transparan dan terpublikasi, sehingga hadir dengan baik ditengah-tengah elemen masyarakat di tanah Papua ini. (Jharu)
Komentar