APBD Belum Cair, Capil Sorong Hentikan Pelayanan Sementara Karena Listrik Diputus

SORONG,- Akibat listrik padam membuat aktivitas pelayanan di Dinas Pencatatan Sipil dan Kependudukan (Disdukcapil) Kota Sorong dihentikan beberapa hari terhitung sejak jumat 22 sampai hari Senin 25 Juli 2022.

Hal ini terlihat dari warga yang terus berdatangan ke kantor capil untuk melakukan pengurusan dokumen-dokumen kependudukan namun karena telah disampaikan karena tidak ada sambungan listrik kemudian warga diarahkan untuk kembali pada esok hari.

Kepala Dinas Dukcapil Kota Sorong, Onesimus Asem, saat ditemui 25 Juli dalam ruangannya mengungkapkan bahwa terhentinya pelayanan disebabkan oleh pemadaman listrik oleh pihak PLN karena pihak dukcapil belum melakukan pembayaran.

“Dari hari jumat kemarin listrik sudah disegel PLN setelah itu hari sabtu dan minggu kita berusaha mencari uang untuk ditanggunglangi dulu namun tidak dapat, sampai dengan hari ini baru tadi ada berita dari keuangan bahwa dana rutin sudah siap untuk cair sehingga hari ini saya sudah sampaikan tadi ke masyarakat besok pagi baru datang,” ucap Kadis Dukcapil.

Dijelaskannya dana pembiayaan untuk listrik sendiri ditanggulangi oleh APBD Kota Sorong melalui dana rutin sebab disitu sudah ada pos masing-masing pembiayaan yakni Listrik, Air dan Telepon dan semuanya itu diatur sesuai dengan mekanisme.

“Dana tersebut disalurkan triwulan dan seharusnya dana cair cuman karena sudah beberapa bulan ini dananya tidak keluar, maka kami mau ambil uang untuk bayar dimana selama ini kami harus meminjam dan untuk biaya listrik selama satu bulan sebesar 2 juta rupiah,” terangnya.

Dikatakannya setahun ini keadaan mati lampu ini sudah dialami selama dua kali dan pihaknya sudah menyampaikan kepada pimpinan akan tetapi karena kondisi keuangan seperti itu jadi mereka pun tidak bisa berbuat apa-apa.

Disamping itu Ia pun menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat yang datang mengurus dokumen kependudukan karena terkendala dengan adanya pemadam listrik.

Sementara itu salah satu warga yang kunjungi capil, Yosep Prawar, saat ditemui mengatakan bahwa kedatangannya sudah merupakan hari keempat namun terkendala dengan padamnya listrik.

“Saya kesini untuk mengurus keterangan pindah domisili ke provinsi dan hari ini sudah hari ke empat ke sini informasinya mengenai listrik sehingga pelayanan di sini tidak berjalan karena semua memakai listriknya menurut info besok kembali lagi,” tutur Prawar.

“Ya kami berharap kedepannya kalau bisa pihak pemerintah saling bekerjasama dengan baik sehingga tidak terjadi kemacetan seperti ini,” tutupnya. (Mewa)

Komentar