Ambran Akis Hadi Pimpin AEIKI Harap Kopi Papua Barat Jadi Komuditas Unggulan

SORONG,- Sudah Ngopi pagi ini belum? Apalagi saat weekeend. Nah, Papua Barat ternyata dikenal sebagai salah satu penghasil kopi terbaik didunia loh. Kopi Papua Barat asal Manokwari dan Kaimana diketahu memiliki ciri khas dan rasa tersendiri yang unik bagi para pencinta dan penikmat kopi, hal tersebut membuat berbagai pihak mendukung perkopian ini dapat berkembang pesat demi mendukung sektor kemajuan kesejahteraan masyarakat Papua Barat.

Saat ditemui awak media, Jum’at (18/12/21), Ketua Umum Asosiasi Eksportir dan Industri Kopi Indonesia (AEIKI) Irfan Anwar mengatakan bahwa hari ini, hari yang bersejarah untuk Papua Barat sebagai awal mula kebangkitan perkopian wilayah timur Indonesia.

____ ____ ____ ____

“Ini adalah salah satu semangat, dedikasi luar biasa untuk kemajuan ekonomi, budaya, dan kesejahteraan terhadap petani kopi yang ada di tanah papua,” kata Irfan Anwar.

Disambungnya, AEIKI Papua Barat akan terus menjalin komunikasi secara intens dengan petani kopi hingga pengusaha coffee shop yang ada di Papua Barat tentunya.

“Dengan berkomunikasi dengan berbagai stakeholder secara intens, nantinya akan dibuat coffee education center dan lembaga riset coffee demi mendukung kesejahteraan masyarakat di Papua Barat,” tuturnya.

Disisi hulu dan hilir, dari coffee shop hingga barista, Ia membeberkan akan berkembang pesat ditengah masyarakat dimasa yang akan datang.

“Saya melihat semangat pemerintah membangun infrastruktur, membangun sertifikasi publik, tentunya mendorong peningkatan sumber daya manusia,” terangnya.

Dijelaskannya, AEIKI hadir untuk memajukan seluruh pihak diantaranya petani kopi, pengumpul kopi, eksportir, pengusaha coffee shop, dan barista guna memajukan kesejahteraan masyarakat dan bersinergi dengan pemerintah pusat hingga daerah.

Menurut orang nomor satu di AEIKI, kopi papua telah terkenal hingga tingkat Internasional, namun belum dimaksimalkan dipasar dalam negeri.

“Kalau Internasional, kopi papua sudah sangat terkenal, cuman kita didalam negeri belum dimaksimalkan, dunia internasional selama 50 tahun lebih telah mengakui kopi Papua berkualitas, akan tetapi ditanah Papua ini banyak belum mengetahui, kopi Papua kita memiliki nilai jual tinggi, berkualitas, dan luar biasa,” kata Irfan Anwar saat memberikan keterangan usai menghadiri dan melantik badan pengurus daerah (BPD) AEIKI Papua Barat di Sorong.

Ia berharap, dengan lahirnya AEIKI Papua Barat dapat memajukan, memperkenalkan dan meningkatkan devisa serta meningkatkan kesejahteraan seluruh pihak.

Ketua umum AEIKI (tengah) didampingi Ketua AEIKI Papua Barat (kanan) dan dewan pembina AEIKI (kiri) saat memberikan keterangan pers/Fatrab

Sementara itu, Dewan Pembina AEIKI, Wempi Nauw berpesan untuk terus bermitra dan maju bersama seluruh pihak, bersama-sama bergerak dalam mengikuti tren kemajuan perkopian di Papua Barat.

“Kompak dan bersama-sama berkerjasama untuk memajukan perkopian Papua Barat”, ucapnya.

Dengan demikian, kesejahteraan masyarakat dapat meningkatkan dengan adanya dunia perkopian.

Pada kesempatan yang sama, Ketua BPD AEIKI Papua Barat, Ambran Akis Hadi menyatakan untuk menyikronkan progam kerja dari pusat hingga daerah.

“Kami akan menyikronkan progam kerja dari pusat hingga daerah, berdiskusi membahas kreativitas dikepala adik-adik yang terjun di dunia perkopian, sehingga gaungnya lebih baik kedepan,” jelasnya.

Selanjutnya, Ia bersama seluruh pengurus terus menjalin komunikasi dengan meminta petunjuk, saran dan masukan dari seluruh pihak untuk kebesaran AEIKI Papua Barat.

Lebih lanjut, Kepala Dinas Perdagangan Kota Sorong Adrianus Asmuruf mengatakan bahwa pemerintah daerah sangat menyikapi ini dengan serius sebagai salah satu langkah maju, dimana pemerintah melihat perkembangan industri perkopian dan penggemar kopi sangat marak di seluruh penjuru kota, sehingga menurutnya perlu sekali untuk diasosiasikan.

“Pemerintah daerah bersyukur, dengan terbentuknya AEIKI Papua Barat, bisa saling bersinergi dengan pemerintah daerah dalam rangka mengembangkan sektor perdagangan ekspor kopi Papua,” harap Kadis Perdagangan kota Sorong. (Jharu)

Komentar