KABUPATEN SORONG, PBD – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) dengan segala inovasinya terus menunjukkan kepedulian besar salah satunya terhadap lingkungan dan pemberdayaan masyarakat melalui inovasi program ‘Sampah Jadi Pulsa’.
Program yang menjadi bagian dari tanggungjawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) ini kini hadir di Universitas Pendidikan Muhammadiyah (Unimuda) Sorong, Kabupaten Sorong, Selasa (3/12/24).
Berdasarkan informasi yang dihimpun Sorongnews.com, program ‘Sampah Jadi Pulsa’ itu sebelumnya telah dicanangkan dan diluncurkan untuk pertama kali pada tahun 2022 lalu.
Dalam peluncuran program ‘Sampah Jadi Pulsa’ itu, VP-Head of Circle Sumatra Indosat Ooredoo Hutchison, Agus Sulistio mendemonstrasikan tata cara tahap bertahap menukar botol plastik bekas dengan pulsa gratis.
“Dengan program ‘Sampah Jadi Pulsa ‘ ini merupakan kampanye memilih sampah sebagai wujud kepedulian kami (Indosat) terhadap lingkungan dan memberikan kesadaran mahasiswa dan civitas akademika di kampus ini dalam pengelolaan sampah botol bekas,” tandas Agus Sulistio disela-sela demonstrasi itu.
Dalam peluncuran program ‘Sampah Jadi Pulsa’ itu ditandai dengan penyerahan mesin pengolah ‘Sampah Jadi Pulsa’ yang diserahkan langsung oleh EVP Head of Circle Kalisumapa Indosat Ooredoo Hutchison, Swandi Tjia kepada Rektor Unimuda Sorong yang diwakili Dekan Fakultas Eksata Unimuda Sorong Sahidi ditandai dengan berjabatan tangan dan foto bersama.
Dengan demikian, seluruh keluarga besar civitas akademika Unimuda Sorong dapat mempergunakan mesin Sampah Jadi Pulsa di lingkungan perguruan tinggi tersebut.
Sebagai informasi, fokus program ‘Sampah Jadi Pulsa’ ini guna memberikan solusi berkelanjutan terkait permasalahan sampah plastik serta turut mendukung digitalisasi di lingkungan perguruan tinggi. Tak hanya itu, sampah yang terkumpul itu akan dikonversi menjadi pulsa Indosat dan dapat memberikan manfaat dalam menciptakan lingkungan sekitar yang bersih, indah dan nyaman. (Jharu)
Komentar