SORONG,- Empat Belas (14) Perwakilan Putra Putri Papua Barat yang berasal dari Sanggar Echomodelling siap bertarung di tingkat Nasional dalam Ajang Indonesia Model Award yang akan diselenggarakan pada tanggal (25-27 Maret) mendatang. Empat Belas peserta yang akan mengikuti ajang ini dikategorikan dalam kategori A,B, dan C yang berumur 3 sampai 25 tahun.
Kegiatan ini merupakan Event tahunan yang dibuat oleh Lamantapo Management Jakarta untuk memberikan penganugrahan model award bagi para model berprestasi di seluruh Indonesia.
Tahap seleksi Wilayah Papua Barat telah dilakukan pada (13/1/22) dengan bertajuk Prestasi Tumbuh Kembang Anak adalah tanggung jawab bersama, kegiatan ini bertempat Hotel Swiss Bell, dibuka oleh Dinas Pariwisata dan di hadiri oleh beberapa terkait serta ketua tiara kusuma.
Koordinator Daerah Pemilihan Beauty Pageant, Eko, saat ditemui sorongnews.com mengatakan semua yang akan ditampilkan di Jakarta nanti yaitu khas Papua mulai dari busana, nyanyian serta tari-tarian.
Adapun putra putri terbaik Papua Barat yang akan mewakili kontes tersebut adalah :
1. Galuh Tegay asal Kabupaten Kaimana
2. Jesika A. Anakotta asal Kota Sorong
3. Angela Kalami asal Kabupaten Sorong
4. Ririn Rumfaker asal Kabupaten Raja Ampat
5. Adel Tulalessy asal Kabupaten Sorong Selatan
6. Stevani S. Bajo asal Kota Sorong.
7. Cahaya Ting Ting asal Kota Sorong
8. Michael.B.H.Mayor asal Kota Sorong
9. Felicia Yotlely asal Kota Sorong
10. Feybiola Anakotta Fakdawer asal Kabupaten Sorong
11. Chika Leony Hahury asal Kota Sorong
12. Muh. Daud Tuhuteru asal Kota Sorong
13. Vionelma Leuwol asal kota Sorong
14. Jimy Heterihon asal kota Sorong
Eko mengatakan bahwa pada prinsipnya Papua Barat selalu mengharumkan nama Papua Barat dan tentunya bukan nama yang dijual akan tetapi etniknya yang akan selalu ditampilkan.
Galuh Tegay, salah satu peserta yang menyukai dunia fashion sejak umur 9 tahun ini mengatakan bahwa dirinya senang bisa mewakili kabupaten Kaimana tentunya berharap menang dan Ia mengajak teman-teman yang lain agar tidak gugup serta harus percaya diri.
Sementara itu, Elsye Hosio, orang tua dari Galuh pun mengapresiasi dan mendukung bakat serta minat puteranya tersebut.
“Apapun yang jadi keputusan nanti setelah lomba disana kami tetap mendukung dan menerimanya. Ia harus percaya diri,” harap Elsye. (Mewa)
Komentar