KABUPATEN SORONG,- Ketua Komunitas Pemuda Lintas Agama (Kopdalia) kabupaten Sorong, Yongki Ulimpa mengatakan bahwa Kopdalia merupakan bagian dari FKUB yang mampu menerjemahkan rangkaian tugas kerja utama dari FKUB sendiri.
“Kopdalia ini bagian dari FKUB yang terbentuk di dalam umat beragama di Kabupaten Sorong, jadi yang pasti kerja-kerja kami adalah bagaimana menterjemahkan tugas-tugas kerja utama dari FKUB sendiri, yang pastinya bagaimana kami berupaya semaksimal mungkin untuk menciptakan Kabupaten Sorong yang rukun,” kata Yongki Ulimpa di Aula LPTQ kabupaten Sorong, Papua Barat, Kamis (30/6/22).
Disampaikannya, bahwa terbentuknya Kopdalia ini merupakan komunitas-komunitas agama yang terbentuk secara representatif dari semua agama yang ada di Kabupaten Sorong, ini terwakili semua komponen, membantu pemerintah kabupaten Sorong dalam menciptakan suasana yang aman, damai tentram dan mengawal proses pembangunan yang terjadi ditengah-tengah masyarakat.
“Bicara soal kerukunan umat beragama, kerukunan juga merupakan bagian paling penting dari sektor pembangunan pada segala bidang yang ada di Kabupaten Sorong, karena kita bicara pembangunan, bicara pemuda, jadi kami bagian dari tulang punggung pembangunan di Kabupaten Sorong, ini juga merupakan tugas-tugas kami, tidak terlepas dari tugas utama kami,” lugasnya.
Kemudian, Yongki berujar bahwa pembagian tugas antara Kopdalia dan FKUB ini sebenarnya menurutnya mudah, dimana menurutnya dalam melaksanakan tanggung jawabnya sebagian tugas FKUB akan dilaksanakan oleh Kopdalia sendiri.
“Pembagian tugas antara Kopdalia dan FKUB ini mudah, kami akan melaksanakan tanggung jawab sebagian tugas dari FKUB akan dilaksanakan oleh Kopdalia sendiri. Jadi tidak terkesan kami tumpang tindih, sudah terbagi, yang pastinya kami bersama-sama dengan FKUB melaksanakan tugas-tugas dari FKUB sendiri,” ungkapnya.
Lebih lanjut, untuk menyusun formulasi terbaik dalam menjalankan tanggung jawab hingga akhir kepengurusan di tahun 2027 mendatang, pihaknya akan melaksanakan rapat koordinasi dalam menyusun rencana pelaksanaan rapat kerja untuk membahas program kerja selama periodisasi 5 tahun ini.
“Untuk program kerja, kami akan laksanakan rapat koordinasi untuk persiapan rapat kerja kedepannya ya, membahas semua hal, karena periodisasi kami 5 tahun sampai 2027, jadi kami harus membahas program kerja kami selama 5 tahun ini, seperti tadi untuk memijit Kabupaten Sorong ini. Program prioritas, nanti kami bahas kedepannya, program lanjutan juga kami akan bahas, tapi juga ada program-program dari pemerintah daerah yang kami akan masukkan dan dikerjakan juga, membantu pemerintah daerah tentunya untuk melaksanakan proses pembangunan kerukunan umat beragama di kabupaten Sorong ini,” tutupnya. (Jharu)
Komentar