SORONG, – Wali Kota Sorong, Lambertus Jitmau usai memimpin upacara bendera dan syukuran HUT Kota Sorong ke 22 di gedung Lambert Jitmau, melanjutkan kegiatan dengan meresmikan Gapura dan Monumen Patung Domine Eduard Osok (DEO) di kawasan Bandara DEO Kota Sorong, Papua Barat, Selasa (1/3/22).
Sebelumnya, dalam sambutannya, Kepala Bandara DEO Sorong Cece Tarya, dalam sambutannya menyampaikan bahwa nama Bandara Domine Eduard Osok ditetapkan berdasarkan keputusan Menteri Perhubungan No 44 tahun 2005 dimana sejak pemindahan Bandara dari Jefman ke Kota Sorong.
“Dengan hadirnya Monumen Bapak Osok, masyarakat Indonesia lebih mengenal lagi keberadaan Bandara Sorong dengan capaian-capaian melanjutkan beberapa pembangunan dimana salah satunya adalah pembangunan pemeliharaan pesawat terbang yang dimana bahwa masih 46 persen seluruh pesawat yang ada di wilayah Indonesia masih perawatan di Singapura. Kami berharap kedepannya pemeliharaan bisa di Indonesia sehingga lebih efisien dan ekonomis,” harap Cece.
Sementara mewakili pihak keluarga, Pendeta Adrianus Mofu yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua Sinode GKI Tanah Papua mengucapkan apresiasi kepada pemerintah yang telah menyematkan nama Pendeta Domine Eduard Osok sebagai satu-satunya nama pendeta sebagai nama bandara di seluruh Indonesia bahkan dunia.
Walikota Sorong Lambertus Jitmau, dalam sambutannya juga menyampaikan pada kesempatan yang berbahagia ini, Ia atas nama pribadi dan pemerintah Kota Korong memberikan apresiasi kepada kantor UPBU kelas 1 DEO Sorong atas inisiasi dibangunnya tugu salah satu tokoh perintis Injil masuk Kota Sorong dan Tokoh Moi di Bandara DEO Sorong.
Pemberian nama pada Bandara DEO Sorong sebagai bentuk penghormatan dan penghargaan terhadap Tokoh Moi yang punya tanah ini. Dan ini merupakan salah satu filosofi dimana bumi itu dipijak dan langit itu dijunjung, dan hari ini merupakan momentum yang baik sekali berkaitan dengan dua hari ulang tahun yaitu ulang tahun Kantor UPBU Kelas I Domine Eduard Osok Sorong yang ke-17 dan HUT Kota Sorong yang ke-22 Tahun.
“Saya berharap dengan adanya peresmian Patung dan Gapura ini, akan memperindah wajah Bandara DEO Sorong, disamping itu patung ini akan menjadi situs sejarah tentang Tokoh Moi yang merupakan perintis sekaligus hamba Tuhan di Kota sorong yang kita cintai bersama Ini,” pungkas Walikota. (Oke)
Komentar