MERAUKE, PAPUA SELATAN – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Selatan menggelar musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) Provinsi Papua Selatan 2023 selama 2 hari, 17-18 April 2023.
Pantauan Sorongnews.com, musrenbang Provinsi Papua Selatan 2023 dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2024 itu berlangsung di ballroom Swiss-belHotel Merauke, Papua Selatan.
Agenda tahunan ini dibuka secara resmi oleh Penjabat (Pj) Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo, Senin (17/4/23).
Dihadiri Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Selatan, Maddaremmeng, Plt Asisten I Sekda Provinsi Papua Selatan, Agustinus Joko Guritno, Plt Asisten II Sekda Provinsi Papua Selatan, Sunarjo, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kepala Bapperida Provinsi Papua Selatan, Ulmi Listianingsih Wayeni.
Bupati Asmat, Elisa Kambu, Pj Bupati Mappi, Michael Rooney Gomar, Bupati Boven Digoel, Hengki Yaluwo beserta pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), sekretaris dan kepala bidang.
Adapun peserta musrenbang tingkat provinsi meliputi unsur Pemprov Papua Selatan, Forkopimda, Bupati, kepala Bappeda dan SKPD prioritas 4 kabupaten se-Papua Selatan (Merauke, Asmat, Mappi, dan Boven Digoel) serta pemangku kepentingan di Papua Selatan.
Sesuai agendanya, hari ini musrenbang berupa paparan materi narasumber dari Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Bappenas.
Sedangkan, besok musrenbang Provinsi Papua Selatan akan membahas tentang Otonomi Khusus (Otsus).
Pj Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo dalam sambutannya menuturkan, koordinasi dan konsultasi dalam perencanaan dan pembangunan daerah sangat diperlukan mulai dari pelaksanaan musrenbang tingkat kampung, musrenbang distrik, musrenbang kabupaten, musrenbang provinsi hingga musrenbang nasional.
“Kehadiran bapak/ibu dalam musrenbang setiap berjenjang tingkatan sangat menentukan integrasi program pembangunan,” lugas Mantan Staf Ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Pemerintahan.
Pj Gubernur Safanpo berpesan, musrenbang tingkat provinsi dalam rangka menyusun RKPD Provinsi Papua Selatan agar dimanfaatkan dengan baik.
Orang nomor satu di Papua Selatan ini mengungkapkan terima kasih atas kehadiran seluruh unsur pemangku kepentingan baik dari provinsi maupun 4 kabupaten dalam musrenbang Provinsi Papua Selatan sehingga akan mendapatkan hasil yang optimal untuk pembangunan dimasa akan datang.
Dikesempatan yang sama, Ketua panitia kegiatan, Esau Hombore menjelaskan, tujuan musrenbang untuk mendapatkan masukan dari para pemangku kepentingan dalam rangka menyempurnakan rancangan RKPD PPS 2024.
Diharapkan, meneyepakati beberapa hal diantaranya, permasalahan pembangunan daerah, prioritas pembangunan daerah rancangan RKPD dan Otsus, arah kebijakan pembangunan kabupaten lingkup Provinsi Papua Selatan terhadap rancangan RKPD dan Otsus 2024.
Menyelaraskan program dan kegiatan pembangunan daerah dengan sasaran dan prioritas pembangunan nasional dan mengklarifikasi program dan kegiatan yang merupakan kewenangan provinsi serta kabupaten yang diusulkan berdasarkan hasil musrenbang kabupaten.
“Kami berharap, upaya kita semua dalam melakukan musyawarah didasari semangat kebersamaan untuk membangun Papua Selatan dan dilandasi semangat kejujuran. Dengan demikian, akan tlmewujudkan harapan masyarakat teristimewa orang Papua,” tandas Esau.
Media ini juga menghimpun informasi, sebelumnya Pemprov Papua Selatan telah melaksanakan pra musrenbang Provinsi Papua Selatan melalui Forum SKPD yang membahas renja SKPD provinsi dan sosialisasi Otsus selama 3 hari pada 12-14 April 2023 di Hotel Asmat. (Hidayatillah)
Komentar