SORONG, PBD – Penjabat Gubernur Papua Barat Daya, Muhammad Musaad, bersama isteri selaku Pj ketua PKK Papua Barat Daya, sejumlah kepala OPD Pemprov Papua Barat Daya, Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati bersama ketua PKK Raja Ampat, Faujia Helga dipastikan selamat dari Gempa yang terjadi di Maroko pada Jumat (8/9/23).
Dilansir dari halaman BBC, dari hasil survei Geologi AS mengatakan gempa tersebut berkekuatan 6,8 skala Richter dengan pusat gempa sekitar 72 km (45 mil) barat daya Marrakesh.
Korban jiwa akibat gempa Maroko yang terjadi Jumat, (8/9/2023) terus bertambah. Data terbaru hingga Minggu (10/9)24) menyebutkan korban tewas akibat bencana alam itu telah menembus 2 ribu jiwa.
Kementerian Dalam Negeri Maroko mencatat pada Minggu pagi ini (10/9/2023), korban tewas hingga menembus 2.012 orang dan 2.059 orang terluka, termasuk 1.404 orang dalam kondisi kritis.
Kepala Dinas Komunikasi, Informasi, Persandian dan Statistik Provinsi Papua Barat Daya, Irma Riyani Soelaiman kepada sorongnews.com mengatakan rombongan Pj Gubernur PBD dalam keadaan sehat dan aman.
Sementara terlihat dari postingan isteri Bupati Raja Ampat, meski sempat panik akibat gempa, kegiatan di Maroko dialihkan dari sebelumnya di dalam gedung ke dalam tenda yang dibuat oleh panitia.
Namun seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan baik, termasuk sejumlah penandatangan kerjasama antara Pemda Raja Ampat dengan sejumlah negara.
Sejumlah pejabat OPD yang terlihat mendampingi Gubernur PBD diantaranya, Kepala BPKAD PBD, Harjito, Kepala Bapperinda PBD, Rahman, Kadis Pariwisata, pemuda dan Olah raga, Yusdi Lamatenggo, Kadis KLHK dan Pertanahan, Julian Kelly Kambu, ajudan dan protokoler Gubernur.
Sementara rombongan Bupati Raja Ampat, terlihat Ketua DPRD Raja Ampat dan sejumlah pimpinan OPD Raja Ampat.
Kehadiran Pj. Gubernur Papua Barat Daya, Dr. Drs.Mohammad Musa’ad, M.Si. bersama Bupati Raja Ampat, Abdul Faris Umlati untuk menerima Sertifikat UNESCO Global Geopark Raja Ampat di acara The 10th Internasional Conference on UNESCO Global Geopark di Marracesh Maroko, 7- 9 September 2023.
Geopark Raja Ampat ditetapkan oleh UNESCO sebagai UNESCO Global Geopark (UGGp) pada tangga 24 Mei 2023 di kantor UNESCO di Paris Perancis. Sertifikat UNESCO Global Geopark diberikan kepada empat Geopark di Indonesia diantaranya Geopark Raja Ampat Papua Barat Daya, Maros Pangkep Sulawesi Selatan, Merangin Jambi dan Kawah Ijen Jawa Timur. (Oke)
Baca juga : https://sorongnews.com/pj-gubernur-pbd-dan-bupati-raja-ampat-terima-sertifikat-geopark-dari-unesco/
Komentar