WAISAI, – Jajaran Polres Raja Ampat, Papua Barat, bersiaga mengamankan sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) usai kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), Minggu (4/9/2022).
AKP Muhadi, Kabag Ops Polres Raja Ampat mengungkapkan, bahwa ada sekitar 31 personel yang diterjunkan.
____
____
____
____
“Sebanyak 31 personil Polres Raja Ampat melaksanakan pengamanan dan penjagaan SPBU di beberapa titik pengisian bahan bakar minyak (BBM) terutama di wilayah hukum Polres polres Raja Ampat,” ujar Kabag Ops Polres Raja Ampat, AKP Muhadi.
Lanjut Muhadi, kegiatan pengamanan dilakukan untuk monitoring penimbunan BBM yang dapat mengakibatkan terjadinya antrean. Personel Polres Raja Ampat melaksanakan pengamanan langsung di 4 SPBU pertamina yang ada di wilayah hukum Polres Raja Ampat Serta melaksanakan Patroli Kamtibmas.
“Antisipasi keamanan, supaya situasi aman dan kondusif mengingat kenaikan harga BBM saat ini,” katanya.
Kegiatan pengawasan dan pengamanan ini direncanakan akan terus berjalan hingga satu minggu kedepan.
Sementara itu, Sean, salah satu warga dikelurahan Waisai Kota yang saat itu berada di SPBU mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas aksi pengawasan dan pengamanan yang dilakukan oleh jajaran polres Raja Ampat
“Terima kasih kepada jajaran polres Raja Ampat yang sudah terjun langsung disetiap SPBU untuk melakukan pengamanan, dengan adanya pengamanan semacam ini menutup ruang bagi oknum-oknum tidak bertanggungjawab untuk melakukan penimbunan BBM bensin dan solar,” kata Sean
Sean juga berharap, pengamanan ini terus dilakukan setiap hari untuk menjaga kemungkinan oknum-oknum penimbun BBM subsidi. (Sate)
Komentar