__
__
__
SORONG, – Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Muhammad Musa’ad didampingi Kapolresta Sorong Kota, Dandim 1805/Sorong dan sejumlah OPD tinjau Pasar Remu, Supermarket, gudang Bulog dan Depot pengisian BBM Pertamina, di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (18/3).
Peninjauan tersebut bertujuan untuk mengecek harga barang pokok (bapok) dalam rangka menjelang bulan suci Ramadhan yang tinggal menghitung hari.
__
Dikatakan Musa’ad, berdasarkan hasil peninjauan, semua stok bapok tersedia. Selain mengecek stok bapok, pihaknya juga ingin memastikan harga bapok terkendali dan tidak mengalami kenaikan.
Dirinya ingin memastikan jangan sampai ada yang menjual diatas harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh Pemerintah. Memang ada sedikit kenaikan harga beras premium, tapi menurut pedagang itu sangat fluktuatif tergantung stok.
“Kita juga ingin memastikan tidak ada pihak yang memanfaatkan situasi menjelang bulan Ramadhan, dengan melakukan penimbunan dan saat tertentu menjual dengan harga yang lebih tinggi. Kalau ditemukan pasti akan ditindak tegas. Oleh karena itu, pedagang dan pengecer jangan coba-coba memanfaatkan situasi ini untuk memperoleh keuntungan,” ungkapnya.
Menurut Musa’ad, pihaknya meninjau ke beberapa tempat dalam rangka membangun komunikasi untuk mengendalikan inflasi.
“Kita bangun komunikasi yang konstruktif antara pemerintah dengan pelaku usaha di pasar, bulog, saga supermarket dan juga pertamina. Jadi secara umum harga bapok bisa dikendalikan, stok juga tersedia sampai Hari Raya Idul Fitri,” pungkasnya.
Pantauan sorongnews.com meski gerimis, peninjauan berlangsung aman dan lancar. (Oke)
Komentar