Jabar Berjaya Melaju Final Sepak Bola Puteri PON XX Papua

MERAUKE, – Kesebelasan sepak bola puteri Jawa Barat (Jabar) melaju ke babak final cabang olahraha sepak bola puteri Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 yang dijadwalkan akan berlangsung di Jayapura, Papua.

Pada laga semifinal di Stadion Katalpal Mopah Lama Merauke, Papua, Sabtu (9/10/21) pagi, tim sepak bola puteri DKI Jakarta harus mengakui keunggulan musuh bebuyutannya, Jabar setelah kalah 0-3.

Mimpi anak-anak DKI untuk ke final Sepak Bola Putri Papua ini harus sirna, setelah dihempaskan tim Jabar yang memiliki slogan “Jabar berjaya” dalam pertarungan 2 x 45 menit di lapangan hijau semi final.

Padahal, sejak menit awal babak pertama laga DKI-Jabar, pemain-pemain DKI Jakarta justru yang lebih agresif. Anak-anak langsung menggebrak di sektor sayap kanan Jawa Barat. Umpan lambung pemain DKI, Rihla Nuer Aulia nyaris menciptakan gol di menit ke-2, jika saja penyerang Carla Bio Pattinasarany (18) memanfaatkan bola dengan baik.

Di menit ke-4 pemain Jabar memanfaatkan bola lepas dari kiper DKI, Sarah Dzikra Safiyah, pemain Jabar, Rosdilah Siti Nurrohmah (17) berhasil menyarangkan gol pertama untuk anak-anak Jabar. Kedudukan 1-0 untuk keunggulan Jabar.

Anak-anak Jabar terus menekan ke jantung pertahanan DKI. Bola-bola silang dari kaki ke kaki diperlihatkan tim Jabar yang dilatih Ronny Remon ini.

Tak hilang akal, anak-anak DKI Jakarta yang dibesut oleh pelatih Iswadi ini berupaya keras untuk mengejar ketinggalan gol di babak pertama ini.

Anak-anak Monas ini terus menekan ke area pertahanan Jabar, namun bola selalu kandas di kaki barisan pertahanan yang dimotori oleh Kapten Diah Tri Lestari (79). Demikian pun anak-anak Jabar yang selalu memanfaatkan serangan balik.

Di menit ke-30 datang serangan DKI, Carla Bio Pattinasarany yang lepas dari pengawalan pemain-pemain Jabar. Carla yang bergerak sendirian setelah menerima umpan terobos dari Nur Fajriah, belum bisa membuat gol. Bola masih bisa direbut kiper Jabar, Diyana Herlina (29).

Tempo permainan DKI yang terus meningkat untuk mengejar ketinggalan 1-0. Ritme permainan yang tinggi memicu duel alot perebutan bola antara pemain, hingga pemain DKI, Dana Jauhariah Farras dihadiahi kartu kuning dari wasit Rio Permana asal Riau.

Serangan bertubi-tubi anak-anak DKI terus digencarkan. Demikian pun pemain-pemain Jabar yang selalu memanfaatkan counter-attack (serangan balik) belum berhasil membuat gol. Kedudukan masih unggul Jabar 1-0 hingga babak turun minum.

Memasuki babak kedua, anak-anak Jabar mulai menginisiatif serangan dari lini tengah, namun belum berhasil menambah gol. Pemain DKI Carla Pattinasarany yang menerima umpan terobos lambung belum menghasilkan gol untuk DKI. Jawa Barat justru balik menekan ke jantung pertahanan DKI.

Di menit ke-50, Helsya Maeisyaroh (15) melepaskan sebuah tendangan melengkung dari luar kotak penalti dan tak mampu dibaca kiper DKI, Sarah Dzikra (1). Bola bersarang di gawang DKI Jakarta. Kedudukan berubah menjadi 2-0.

Unggul 2-0, Jabar semakin percaya diri. Tak henti-henti anak-anak Jabar melakukan serangan ke area pertahanan DKI. Carla Pattinasarany tak bisa berbuat banyak di area pertahanan Jabar.

Bahkan umpan lambung pemain sayap DKI, Naomi Hope Nielsen (15) di menit ke-70 tak bisa dimanfaatkan, Basia Putri Chaerul yang berdiri kosong di hadapan kiper. Bola masih bisa dikuasai Diyana Herlina (29). Anak-anak pasukan biru Pasundan terus meningkatkan ritme permainan.

Di menit ke-85, berkat kerjasama yang baik tiga pemain depan Jabar di lini pertahanan DKI yakni, Pani Tri Oktaviani (10), Hanipa Halimatusyadua (19) yang memberikan umpan bola pendek dimanfaatkan dengan baik oleh, pemain sayap Jabar, Rosdilah Siti Nurrohmah (17) menciptakan golnya kedua untuk Jabar.

Skor bertambah menjadi 3-0 untuk kemenangan Jabar. Kedudukan tidak berubah hingga wasit Rio Permana meniupkan peluit panjang.

Sore ini, di Stadion Katalpal akan berlaga semi final kedua antara tim tuan rumah Papua dengan Tim Bangka Belitung pukul 14.30 WIT. (Hida)

Komentar