SORONG, PBD – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Papua Barat menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Penghasil Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Papua Barat Daya, bertempat di salah satu hotel di Kota Sorong, Senin (22/7/24).
Pelaksanaan rakor itu dibuka oleh Pj Sekda PBD Johny Way mewakili Pj Gubernur PBD Muhammad Musa’ad.
Pj Sekda PBD, Johny Way menuturkan bahwa, pelaksanaan rakor bersama OPD di lingkup Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya sangatlah penting dilaksanakan. Dinilainya, rakor tersebut berkaitan dengan pembahasan penghasil PAD di Provinsi termuda di Indonesia ini.
“Perlu diketahui bersama bahwa Papua Barat Daya merupakan provinsi baru, sehingga kita harus bersama-sama berkomitmen untuk meningkatkan PAD di provinsi ini, apalagi belum lama ini provinsi induk (Papua Barat) telah menyerahkan Samsat kepada kita (Papua Barat Daya). Dengan demikian, kita harus bersama-sama komitmen mendorong peningkatan PAD di Provinsi ini,” kata Pj Sekda PBD, Johny Way.
Lebih lanjut, diterangkannya bahwa, usai pelaksanaan rakor, kedepannya, Pemprov PBD akan menggelar rakor bersama OPD atau SKPD pemungut di Provinsi Papua Barat Daya guna memastikan kembali terkait pemungutan-pemungutan yang akan dilakukan nantinya.
“Kedepannya kita akan menggelar kembali rakor bersama OPD atau SKPD pemungut di Provinsi ini, untuk memastikan kembali terkait pemungutan-pemungutan yang akan dilakukan,” terangnya.
Disambungnya, pemungutan-pemungutan yang akan dilakukan nantinya merupakan salah satu cara dalam upaya meningkatkan PAD di Provinsi Papua Barat Daya.
“Dengan cara-cara ini, kami berharap PAD di Provinsi Papua Barat Daya terus menerus meningkat, dikarenakan peningkatan PAD sudah menjadi amanat dari Pemerintah, sehingga kita disetiap Provinsi harus menggali potensi yang ada di masing-masing daerah,” harapnya.
Turut hadir dalam Rakor, Kepala BPPKAD Papua Barat Daya, Harjito, Kepala Dinas Kesehatan, Netty Howay, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Yusdi Lamatenggo, Kepala Dinas P2Kp, Absalom Solossa, Kepala Disnaker, Suroso, Kepala Dinas PU, Yakobus Tandung Pabimbin dan perangkat OPD lainnya. (Jharu)
Komentar