Dipadati Pelayat, Plh Sekda Papua Barat : Baesara Wael Tokoh Identifikasi Perempuan Papua

SORONG, – Kabar duka menyelimuti pemerintah Provinsi Papua Barat, tetapi juga seluruh warga Kota Sorong dan Papua Barat pada umumnya yang mengenal sosok perempuan tanggung bernama Dr.Hj.Baesara Wael, S.Sos, MH. Perempuan Papua yang pernah menjabat sebagai wakil Wali Kota Sorong 2007 – 2012 berpasangan dengan Alm.J.A.Jumame itu diketahui meninggal dunia di Rumah Sakit Islam Bandung akibat sakit pada Senin malam (14/11/22) dan diterbangkan menuju Kota Sorong.

Diawali dengan penjemputan jenazah di Bandara DEO Kota Sorong, Jenazah tiba dirumah duka di KPR Polisi Kilo meter 10 Kota Sorong, Rabu (16/11/22). Usai menjalani pembersihan dan penyolatan jenazah, kemudian dilakukan prosesi secara kedinasan yang dipimpin Plh Sekda Papua Barat.

____ ____ ____ ____

Terlihat Plh Sekda Papua Barat, Dance Sangkek dan Penjabat Wali Kota Sorong memberikan penghormatan terakhir kepada almarhumah dengan meletakan karangan bunga diatas pusara, dilanjutkan sejumlah pimpinan OPD dan ratusan pelayat yang turut mengantarkan almarhumah ke peristirahatan terakhirnya.

Baesara Wael diketahui merupakan putri ketiga dari empat bersaudara pasangan Alm. Adam Wael dan Almh. Mariam Bauw yang lahir pada 25 Oktober 1966, meninggalkan satu orang anak bernama Awang.

Ditemui usai pemakaman, Plh Sekda Papua Barat, Dance Sangkek mengakui bahwa Almarhumah Baesara Wael merupakan tokoh identifikasi perempuan Papua yang cerdas, licah, pekerja keras, kritis, tertib dan disiplin. Hal ini terbukti, selama menjadi seorang Aparatur Sipil Negara, karirnya terus menanjak. Dari ASN biasa menjadi Wakil Wali Kota Sorong dan terus menanjak hingga menjabat terakhir sebagai Kepala Kesbangpol Provinsi Papua Barat.

“Sosok perempuan Papua ini yang sulit dicari apalagi gelar doktor ya. Kami secara pribadi dan kedinasan tentunya merasa kehilangan sosok beliau ini, apalagi Papua saat ini sedang berubah, pembangunan berubah dan Sumber Daya Manusia di Papua banyak tapi yang memiliki kualifikasi bisa dihitung beberapa saja. Contohnya mewakili OPD sekitar 47, hanya baru ada 3 perempuan yang menjabat eselon II. Jadi pas sekali jika Beliau ini disebut tokoh identifikasi perempuan Papua yang sukses. Kami turut berduka namun harus merelakan dengan hati yang berat tapi memandang masa depan dengan harapan, bahwa kedepannya akan muncul Baesara Wael baru lagi, terutama di Sorong Raya menyambuy Provinsi Papua Barat Daya yang besok akan disahkan,” urai Dance.

Sejumlah pelayat pun tak hentinya mengucapkan salam perpisahan dan doa terbaiknya buat sosok almarhumah yang diketahui hampir sebulan melawan penyakitnya.

“Ibu orang baik, murah senyum dan sangat baik. Selamat jalan Ibu, Surga tempatmu,” ujar salah satu pelayat. (Mewa/Oke)

Komentar