SORONG, PBD – Aplikasi Mobile JKN telah memberikan banyak kemudahan bagi para peserta Program JKN. Aplikasi ini merupakan sebuah kanal layanan non tatap muka yang tersedia bagi peserta JKN.
Peserta dapat mengakses berbagai layanan admnistrasi JKN seperti untuk mengecek status keaktifan peserta, mengetahui riwayat pelayanan kesehata serta kanal pengaduan dan informasi kepesertaan JKN lainnya kapan saja dan di mana saja.
Salah peserta JKN yang mengaku telah merasakan langsung adalah, Rufina (43). Rufina merupakan seorang peserta JKN segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) yang berdomisili di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.
Saat ditemui ketika sedang berkunjung ke kantor BPJS Kesehatan, Rufina menceritakan pengalamannya selama menggunakan Aplikasi Mobile JKN.
Sebagai seorang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), dia mengatakan aplikasi ini sangat membantu dalam mengakses berbagai layanan BPJS Kesehatan. Salah satu manfaat utama yang dia rasakan adalah kemudahan dalam mengurus administrasi secara online, sehingga lebih dapat mengefisiensikan waktu.
“Sebagai seorang pegawai yang memiliki waktu terbatas, Mobile JKN sangat memudahkan saya. Saya sering lupa membawa kartu BPJS atau KTP saat ke fasilitas kesehatan. Tapi sekarang cukup menunjukkan kartu digital yang ada di Aplikasi Mobile JKN saya sudah bisa dilayani,” cerita Rufina, Kamis (16/1/25).
Dia kemudian mengungkapkan, sebelumnya dia telah dijelaskan oleh petugas terkait beragam fitur yang disediakan dalam Aplikasi Mobile JKN diantaranya fitur info lokasi fasilitas kesehatan (faskes), informasi kepesertaan, ketersediaan tempat tidur di rumah sakit, info iuran dan riwayat pembayaran, hingga fitur pembayaran autodebit bagi peserta Mandiri (PBPU).
Selain itu, aplikasi ini juga menawarkan fitur perubahan data peserta, pendaftaran peserta baru, pendaftaran antrean online, fitur bugar, skrining kesehatan, serta pengaduan layanan JKN. Rufina sepakat, semua fitur-fitur tersebut dirancang untuk memudahkan peserta seperti dirinya dalam mengakses layanan kesehatan baik di fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) maupun rujukan tingkat lanjutan (FKRTL) Ketika dibutuhkan.
“Selain melihat kartu digital saya di Aplikasi Mobile JKN, saya juga pernah menggunakan fitur perubahan lokasi faskes. Dulu jarak antara FKTP tempat saya terdaftar cukup jauh dari tempat tinggal, sekarang saya bisa memilih faskes yang lebih dekat dengan rumah hanya melalui aplikasi ini,” ungkap Rufina.
Berdasarkan pengalaman yang dia miliki, Rufina kemudian mengajak peserta JKN untuk dapat memanfaatkan kanal-kanal layanan non tatap muka seperti Aplikasi Mobile JKN yang telah disediakan oleh BPJS Kesehatan. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan yang sudah memberikan bantuan kepada setiap peserta JKN dengan berbagai inovasi yang disediakan.
“Aplikasi JKN ini sangat membantu sekali. Dengan fitur-fitur yang lengkap saya merasa layanan BPJS Kesehatan jadi lebih dekat dan praktis. Saya merekomendasikan peserta JKN lainnya untuk mulai memanfaatkan aplikasi Mobile JKN agar layanan kesehatan bisa diakses dengan lebih nyaman kapan saja dan dimana saja,” pungkas Rufina.
Pada kesempatan terpisah, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sorong, Pupung Purnama menerangkan, Aplikasi Mobile JKN dirancang untuk memberikan kemudahan dan meningkatkan aksesibilitas layanan bagi peserta JKN. Aplikasi ini dapat diunduh dengan mudah melalui playstore maupun appstrore pada telepon genggam peserta dengan kata kunci mobile JKN.
“Aplikasi Mobile JKN adalah salah satu upaya kami mendekatkan layanan kepada masyarakat. Dengan kanal layanan ini, peserta tidak perlu datang langsung ke kantor cabang untuk mengakses informasi atau layanan administratif maupun mengakses layanan kesehatan pada saat berobat di fasilitas kesehatan. semua bisa dilakukan dari genggaman tangan,” ujar Pupung.
Lebih lanjut, Pupung juga mengimbau kepada seluruh peserta JKN untuk aktif memanfaatkan Aplikasi Mobile JKN sebagai bagian dari layanan non tatap muka yang telah disediakan. Dengan menggunakan aplikasi ini, peserta dapat mempermudah urusan administratif tanpa perlu menghabiskan waktu mengantre di kantor cabang atau fasilitas kesehatan. Selain itu, pemanfaatan teknologi ini juga mendukung efisiensi operasional dan meningkatkan kepuasan peserta.
“Kami berharap masyarakat semakin aktif menggunakan Aplikasi Mobile JKN. Selain lebih praktis, penggunaan aplikasi ini juga membantu kami dalam memberikan layanan yang lebih optimal dan cepat tanggap bagi masyarakat,” himbau Pupung. (*/Oke)
Komentar