SORONG, – Pengurus Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) dan Ikatan Pemuda Sulawesi Selatan (IPSS) belum lama ini bersilaturahmi dengan Komandan Satuan Marinir Koarmada III, Kolonel Marinir Andi Sultan Alimuddin di Kota Sorong, Papua Barat.
Ketua BPD KKSS, Syamsudin Johan didampingi Humas KKSS, Hilman Djafar, mengatakan bahwa silaturahmi tersebut merupakan salah satu program KKSS menyambangi sejumlah institusi untuk mempererat tali persaudaraan dan kebetulan Kolonel Marinir Andi Sultan Alimuddin yang baru saja menjabat merupakan warga Sulawesi Selatan yang baru pindah tugas di wilayah Sorong. Ia menambahkan bahwa sejauh ini, kerja sama dengan pihak militer dengan KKSS jarang terjadi, mengingat KKSS lebih didominasi warga sipil dengan mayoritas pekerja adalah pengusaha.
Namun setelah bertemu dengan Perwira marinir tersebut, pengurus KKSS dan IPSS banyak mendapatkan masukan, motivasi dan informasi sehingga tercetuslah sebuah gagasan untuk kedepannya melakukan sebuah misi bersama dalam pengembangan mental dan fisik pemuda Sulawesi Selatan.
“Saat bertemu beliau, banyak sekali motivasi dari beliau kepada kami pengurus KKSS dan IPSS. Salah satunya, kesiapan mereka membantu generasi muda dalam bimbingan mental dan fisik melalui diklat-diklat. Apalagi di Papua Barat penerimaan prajurit TNI dan Polisi kan banyak, nah salah satu kerja sama yang beliau sampaikan, misalnya diklat penyiapan mental dan fisik anak-anak muda ini sebelum ikut seleksi prajurit TNI atau Polisi. Sehingga saat tes nanti sudah ada pengalaman,” ujar Syam Johan.
Sementara itu, Kolonel Marinir Andi Sultan Alimuddin kepada sorongnews.com yang dikonfirmasi via telepon, membenarkan bahwa BPD KKSS dan IPSS telah melakukan silaturahmi dengannya. Kedatangan mereka tentunya menjalin tali persaudaraan sekaligus memberikan manfaat keberadaan Marinir ditengah warga.
“Saat silaturahmi tersebut, ada beberapa masukan yang Saya berikan kepada mereka. Baik jangka panjang atau jangka pendek. Orientasinya bagaimana anak-anak muda baik dari Sulawesi Selatan, dari Jawa, Papua atau suku lainnya di Papua ini bisa bermanfaat dan berkembang di Papua ini. Salah satunya dengan meningkatkan Sumber Daya Manusianya melalui pendidikan informal, misalnya usai pendidikan formal setelah sekolah, ada pembinaan khusus talenta atau potensi anak,” ujarnya.
Ia juga mencontohkan, mengapa pendidikan di Pulau Jawa lebih berkembang dibandingkan daerah lainnya, hal ini disebabkan karena pendidikan di Pulau Jawa selain pendidikan formil juga mengembangkan pendidikan informil termasuk bakat dan potensi siswa. Hal ini yang dirasakan olehnya perlu diadopsi oleh sekolah atau institusi lain dalam mengembangkan potensi generasi muda di Papua.
“Kami Marinir pada prinsipnya siap bekerja sama dengan siapa saja, selama itu membawa manfaat bagi sesama terutama dalam hal bela negara,” pesan Andi Sultan.
Ketua IPSS Kota Sorong, Irianto H. Malang, berharap instansi terkait bisa bekerjasama dengan IPSS. Menurutnya IPSS bekerja mengutamakan program yang telah dibuat sebelumnya. salah satunya peningkatan kapasitas pemuda yang didominasi pengusaha atau wiraswasta. Salah satunya wadah promosi usaha melalui FB grup olshop IPSS. Disana menjadi market place pengusaha muda IPSS untuk melakukan transaksi jual beli. Selain itu ada pengembangan dibidang perdagangan, kelautan dan perikanan.
“Kami memiliki Sumber Daya Pemuda Sulawesi Selatan yang tangguh. Tapi Kami juga butuh pelatihan dan peningkatan skill untuk meningkatkan potensi dan kapasitas sesuai minat kami masing-masing. Misalnya pelatihan mengenai usaha kelautan dan perikanan serta perdagangan. Selain itu kami juga harap ada pembinaan dari militer, dimana jika ada penerimaan TNI atau kepolisian pemuda kami sudah siap pendaftaran TNI Polisi.” harap Irianto.
Ditambahkan oleh Johan, bahwa kegiatan silaturahmi ini bukan kali pertama dilakukan KKSS, hal serupa dilakukan dengan sejumlah instansi atau lembaga lainnya. Sebagai salah satu organisasi sosial kemasyarakatan, KKSS berharap dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi warga KKSS dan Kota Sorong pada umumnya.
“Sebagai contoh, ditahun 2021 lalu, kami sudah mengadakan sejumlah kegiatan bakti sosial, seperti kerja sama dengan TNI AL untuk khitanan massal, kerja sama dengan Yayasan Budi Luhur untuk operasi bibir sumbing, belasan kali pelaksanan vaksinasi COvid-19, Senam sehat dan kerja bakti serta mengasuransikan warga kami di BPJS Jamsostek,” imbuh Syam Johan. (Oke)
Komentar