SORONG, PBD – Sebagai upaya dalam mendorong kemajuan industri perfilman Sorong, Forum Film Sorong Rumsram menggelar ‘Rumsram Film Screening Nobar Film Free karya sineas Sorong’ bertempat di Cafe Selagi Dingin, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Minggu malam (23/2/25).
Pelaksanaan nobar Film free itu merupakan Rumsram Film Screening volume 2 yang diselenggarakan Forum Film Sorong Rumsram.
Dalam pelaksanaan Film Screening volume 2 tersebut menyajikan sebanyak 4 film industri perfilman Sorong yang mampu memanjakan mata para penonton dengan takjub melihatnya yakni Dwayne and The Papua Mask film dari Danny Mambrasar, Love Your Self film dari KPI IAIN Sorong, Ardhaffa film dari SMK Muhammadiyah Aimas dan Lunatic Episode 2 film dari Harus Banget.
4 film karya anak bangsa yang ditayangkan itu memiliki durasi yang cukup beragam, mulai dari durasi 3 menitan hingga 12 menit lamanya.
Panitia Penyelenggara, Ismail Saleh mengatakan bahwa, pelaksanaan kegiatan ini sebagai wadah bagi sineas muda Sorong Papua Barat Daya untuk berkarya dan menampilkan hasil kreativitas mereka.
“Rumsram bukanlah sebuah komunitas terbatas, melainkan wadah yang terbuka bagi semua insan seni di Papua Barat Daya sekaligus memberikan ruang bagi sineas lokal untuk terus berkarya dan menunjukkan potensi mereka,” ujar Ismail Saleh.
Diterangkannya, dengan semangat kreatif dan terus produktif, diharapkan karya-karya film lokal Sorong dapat dinikmati hasilnya oleh berbagai pihak.
“Saya berharap Rumsram terus berlanjut dan memberi dampak positif bagi para pembuat film muda serta menjadi ajang bagi mereka untuk terus mengembangkan karya-karya yang berkualitas,” tandasnya.
Dirinya berharap, melalui pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi platform yang memberi peluang lebih besar bagi pembuat film lokal Sorong untuk menampilkan karyanya.
Sebagai informasi, Dwayne and The Papua Mask film dari Danny Mambrasar menceritakan sosok Dwayne yang suka menjahili teman sekelasnya. Petualangan Dwayne dimulai saat Dwayne yang jahil mengambil topeng legenda yang diceritakan oleh gurunya di sekolah. Sedangkan, Love Your Self film dari KPI IAIN Sorong menceritakan sosok Naura yang merupakan salah satu mahasiswi dari program studi Komunikasi Penyiaran Islam di kampus IAIN Sorong Provinsi Papua Barat Daya. Dirinya mempunyai sifat dan kepribadian yang sangat berbeda dari teman-temannya yang lain. Kurang enak hati untuk katakan tidak merupakan salah satu diantara banyak sifat dan kepribadian dirinya.
Selain itu, Ardhaffa film dari SMK Muhammadiyah Aimas mengisahkan kisah nyata siswa SMK Muhammadiyah Aimas yang berasal dari Teluk Bintuni dan merantau ke Sorong untuk melanjutkan studi jenjang SMA/SMK untuk mencapai cita-citanya.
Dilain sisi, Lunatic Episode 2 film dari Harus Banget mengisahkan lanjutan dari episode I yang mana Danu dihantui di rumah tempat dia tinggal, di episode 2 kali ini akan menceritakan tentang teman Danu, Risa dan Alif yang memanggil Ustad untuk mengusir roh jahat di rumah Danu. Telefon dari Bima adalah sesuatu yang tidak wajar. Tidaklah mungkin ada seseorang yang berpindah Benua dalam sekejap.
Diketahui, pelaksanaan Rumsram Film Screening ini bukan hanya menjadi ajang nobar saja, melainkan mengacu pada sharing session sebagai bagian dari siklus produksi dan rilis film. Pada dasarnya, film tak terhenti pada proses produksi, melainkan diteliti, dipertimbangkan hingga didiskusikan, sehingga melalui film screening ini dapat menyerap kesan hasil apa yang ditonton, sekaligus bertukar informasi dan menjalin kerjasama guna menciptakan gagasan baru dari pelaksanaan nobar tersebut.
Dalam pelaksanaan Rumsram Film Screening volume 2 ini dihadiri berbagai pihak, diantaranya sejumlah produser film Sorong, sutradara film, pemeran film serta kru film hingga pecinta industri perfilman lainnya. (Jharu)
Komentar