MERAUKE, – 88 hari lagi, Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2021 akan digelar di Kabupaten Merauke dan tiga klaster tuan rumah di Papua. Wilayah paling timur Indonesia dan Selatan Papua pun bersiap-siap menyambutnya.
Ketua Umum panitia daerah Sub PB PON Kabupaten Merauke, Romanus Mbaraka mengatakan, sesuai perintah Presiden RI Joko Widodo maka PON harus dijalankan tanggal 2-15 Oktober 2021 mendatang. PON adalah bagian integritas bangsa, Indonesia hebat ditengah pandemi COVID 19.
“Mau tidak mau, PON harus jalan. Apapun caranya karena ini pertaruhan harga diri dari bangsa Indonesia. Kedua, ini pertaruhan harga diri Provinsi Papua. Tidak tahu kapan lagi Provinsi Papua diberi kepercayaan melaksanakan PON. Kita sukseskan pelaksanakan kegiatan ini,” ajak orang nomor satu di Kabupaten Merauke ini saat rapat bersama pengurus subda PON, anggota KONI dan pengurus cabang olahraga (cabor) di GOR Head Sai, Merauke Senin (5/7/21).
Romanus Mbaraka mengungkapkan, Merauke mendapat kucuran dana sebesar Rp 60 milyar. Diluar dari konsumsi, akomodasi dan SDM untuk rekrutmen relawan PON. Selain itu, Merauke mendapat bantuan dari Kominfo berupa videotron, bantuan publik dan lainnya.
“Sekarang uangnya sudah ada di rekening Subda kurang lebih Rp 60 milyar. Saya percaya semua bidang, RKA-nya sudah final. Ini perintah, segera ajukan untuk kegiatan awal dalam 89 hari ini (kemarin, red) mulai besok (hari ini, red), sudah jalan,” tegas ketum Sub PB PON Klaster Merauke.
Dia berpesan kepada semua bidang agar bekerja dengan baik dan jujur karena setelah penyelenggaraan PON biasanya banyak yang diperiksa dan ditangkap di seluruh Indonesia.
“Teman-teman di bidang rembuk apa yang dicairkan duluan. Pakai uang dengan anggota baik-baik, pakai jujur. Lalu kegiatan itu jalan sekarang. Ada kegiatan lain yang belum lengkap segera buat laporan. Nanti sampaikan ke saya lewat ketua harian,” tuturnya.
Bupati Merauke ini juga mengingatkan, semua yang terlibat dalam PON wajib mengikuti vaksin COVID 19 dan menerapkan protokol kesehatan pencegahan corona viruse desease dengan 5M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, membatasi mobilisasi dan interaksi. (Hida)
Komentar