SORONG, PBD – Pj Sekda Papua Barat Daya Yakob Kareth secara resmi membuka pemusatan pendidikan dan pelatihan Calon Paskibraka tingkat Provinsi tahun 2025 bertempat di Aimas Hotel and Convention Centre, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Senin malam (28/7/25).
Sebanyak 46 Calon Paskibraka Provinsi Papua Barat Daya mengikuti pemusatan pendidikan dan pelatihan tingkat Provinsi tahun 2025.
46 Calon Paskibraka ini akan mengikuti pemusatan pendidikan dan pelatihan selama beberapa pekan kedepan. Mereka merupakan siswa-siswi terbaik hasil seleksi ketat dan berjenjang dari berbagai SMA/SMK di wilayah Provinsi ke-38 di Indonesia itu.
Pj Sekda PBD Yakob Kareth mengatakan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni atau rutinitas tahunan, melainkan proses penting dalam membentuk karakter, kedisiplinan, dan semangat nasionalisme generasi muda.
“Pemusatan pelatihan ini merupakan proses membentuk karakter, disiplin, dan jiwa nasionalisme pada generasi muda yang akan menjadi wakil terbaik daerah ini untuk mengibarkan Sang Merah Putih pada HUT ke-80 RI nantinya,” ujar Pj Sekda PBD Yakob Kareth.
Ia menekankan bahwa menjadi Paskibraka bukan hanya tugas mengibarkan bendera, tetapi merupakan kehormatan besar serta tanggung jawab moral sebagai duta daerah yang membawa harapan masyarakat Papua Barat Daya.
“Anak-anak yang terpilih adalah duta-duta terbaik yang tidak hanya mewakili sekolah dan kabupaten/kota, tetapi juga membawa harapan masyarakat Papua Barat Daya. Mereka adalah generasi emas yang akan memimpin daerah ini kedepan,” terangnya.
Yakob memandang mengenai tantangan dalam proses seleksi, dimana terdapat beberapa calon yang akhirnya ditarik kembali oleh orang tuanya karena alasan adat dan budaya. Namun, ia mengapresiasi komitmen panitia dan pihak sekolah yang terus berupaya menghadirkan wakil-wakil terbaik dari seluruh penjuru provinsi.
Sementara itu, Kepala Kesbangpol PBD Sellvyana Sangkek menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program strategis dalam membentuk kader pemimpin masa depan yang tangguh dan berintegritas.
“Paskibraka menjadi simbol kehormatan dan media strategis dalam kaderisasi pemimpin bangsa yang berjiwa nasionalis, cinta tanah air, serta memiliki karakter kuat,” tutur Kepala Kesbangpol PBD Sellvyana Sangkek .
Ia memaparkan bahwa dasar pelaksanaan kegiatan ini merujuk pada sejumlah regulasi, diantaranya Peraturan Presiden No. 51 Tahun 2022 tentang program Paskibraka, Peraturan BPIB No. 3 Tahun 2022 (yang diubah dengan No. 5 Tahun 2023), serta surat edaran Deputi Pendidikan dan Pelatihan BPIB No. 1 Tahun 2025.
Disebutkannya bahwa, kegiatan Paskibraka tahun ini melalui beberapa tahapan, yaitu sosialisasi yang dilakukan sejak Januari 2025, rekrutmen dan seleksi tingkat kabupaten/kota oleh BPIB dan tim daerah, pelatihan intensif di tingkat provinsi hingga pengukuhan anggota Paskibraka setelah lulus pelatihan.
“Proses seleksi ini dilakukan secara akuntabel dan transparan, termasuk melalui aplikasi digital. Materi seleksi meliputi administrasi, pengetahuan umum, tes kesehatan, tes fisik, baris-berbaris, kepribadian, hingga wawasan kebangsaan,” sebutnya.
Ia berharap, melalui kegiatan tersebut dapat memperkuat jiwa nasionalisme dan semangat kebangsaan generasi muda Papua Barat Daya.
“Ini menjadi momen penting dalam menyiapkan pemimpin masa depan yang siap mengabdi kepada bangsa dan negara,” tandasnya. (Jharu)
Komentar