SORONG, PBD – Wakil Rektor II IAIN Sorong, Dr. Hasbullah menyebutkan bahwa, mahasiswa salah satunya penerima beasiswa KIP di kampus hijau ini menjadi tumpuan harapan bangsa dan agama, sehingga menurutnya, menjadi tolak ukur kemajuan bangsa terlebih khusus di kawasan Indonesia Timur.
Hal ini disampaikan Wakil Rektor II IAIN Sorong saat ditemui Sorongnews.com, di Aula IAIN Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Senin malam (10/4/23).
“Ada pembinaan berkelanjutan. Mereka ini (mahasiswa) menjadi harapan bangsa, harapan agama dan menjadi tolak ukur kemajuan bangsa khususnya di kawasan Indonesia Timur, Papua Barat Daya,” sebut Wakil Rektor II IAIN Sorong, Dr. Hasbullah saat ditemui Sorongnews.com, usai menutup pelaksanaan Musabaqoh Syarhil dan Fahmil Qur’an, Senin malam (10/4/23).
Lebih lanjut, disambungnya bahwa, dengan penyelenggaraan kegiatan seperti ini, kedepannya bukan hanya peningkatan intelektual mahasiswa dibidang kajian keagamaan. Namun menurutnya, tingkat pemahaman ilmu pengetahuan dimasing-masing program studi pun sangat diperlukan.
“Bukan hanya dalam bentuk kajian Al-Quran (keagamaan) saja, akan tetapi pengetahuan dimasing-masing program studi itu yang kita harapkan. Jadi, harus kreatif mahasiswa kita ini,” harapnya sambil menginginkan Mahasiswa IAIN Sorong lebih meningkatkan produktivitasnya dari segala aspek.
Berdasarkan pantauan Sorongnews.com, pelaksanaan babak final Musabaqoh Syarhil dan Fahmil Qur’an pun telah dilaksanakan pada Senin siang hingga sore (10/4/23), bertempat di Aula IAIN Sorong.
Usai melaksanakan babak final Musabaqoh Syarhil dan Fahmil Qur’an, dilanjutkan dengan penutupan, pengumuman dan penyerahan hadiah sekaligus buka puasa bersama. (Jharu)
Komentar