SORONG, – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Papua kembali mencetak tenaga kesehatan profesional melalui sidang terbuka wisuda ke 17 Program Diploma III dan Program sarjana serta angkat sumpah ke 2 Ahli Madya analis kesehatan dan angkat sumpah ke 3 sarjana kesehatan masyarakat tahun Akademik 2019/2021 yang berlangsung secara tatap muka dan live zoom di gedung pertemuan kampung baru Kota Sorong, Papua Sabtu (27/02/21).
Ketua Stikes Papua Dr. Marthen Sagrim,l dalam sambutannya mengatakan ditengah pandemi yang sedang melanda, khususnya di tanah Papua dengan angka yang sangat signifikan Stikes Papua terus berupaya agar kegiatan belajar dapat berlangsung optimal.
“Dengan bimbingan dari Kementerian pendidikan dan kebudayaan Indonesia serta Kepala layanan pendidikan tinggi dapat memberikan berbagai formasi dan kemudahan sehingga kami melakukan proses pembelajaran dari semester demi semester sehingga anak-anak bisa kita wisudakan hari ini. Wisuda pada hari ini, mereka bisa mengucapkan sumpah dari profesi mereka bukan hal yang gampang. Alumni dari Stikes Papua sampai saat ini sudah mencapai seribu lulusan tenaga kesehatan terbesar di provinsi Papua dan Papua Barat,” terang Sagrim.
Adapun lulusan yang diwisudah sebanyak 166 orang yang terdiri dari program studi ilmu kesehatan masyarakat terdiri dari 26 orang sarjana, keperawatan sebanyak 98 orang sarjana, farmasi sebanyak 24 orang, dan ahli teknologi laboratorium sebanyak 18 orang.
Hana Franis Kareth selaku peserta wisuda dirinya mengatakan usai diwisuda, Ia akan kembali aktif untuk relawan serta usaha Nibun Papua dan menjadi volunteer untuk Papua kedepannya. (Imah)
Komentar