SORONG,- Pedagang Mama-Mama Papua yang berjualan di Pasar Sentral Remu Sorong mengaku sangat terganggu dengan rusaknya akses jalan masuk taxi jalur E, pasalnya akses jalur tersebut mengalami kerusakan yang cukup parah.
Salah Satu Pedagang Mama-Mama yakni Meriana Sewia, saat ditemui Rabu (1/6/22) mengaku mereka merasa kesulitan dengan akses jalan yang rusak sehingga menghambat pembeli berhenti di depan meja jualan untuk membeli dagangan mereka kerena terjebak becek disertai genangan air.
“Tiap hari kita bayar pajak perorang dari masing-masing penjual itu sebesar Rp. 2.000 sampai Rp. 3.000 untuk ukuran meja sekecil ini, baru tempat jualan juga sudah tidak layak, belum lagi becek, jadinya orang tidak mau berhenti di depan tempat jualan karena dipenuhi genangan air,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa pernah mereka tiap pedagang sekitar berinisiatif untuk kumpul-kumpul uang lalu menimbun jalan rusak tersebut, namun karena tempatnya kendaraan lewat tiap saat hingga membuat jalan tersebut tidak terlalu tahan begitu lama dan akhirnya kembali rusak ditambah lagi saat musim hujan tiba.
“Jalan rusak ini sebenarnya sudah cukup lama dan tinggal begitu-begitu saja tidak ada perhatian khusus dari pihak Pemerintah,” tuturnya.
Sehingga mewakili pedagang Mama-Mama Papua yang berjualan di Pasar Sentral Remu khususnya dibagian jalur E, sangat berharap kepada Pihak Pemerintah untuk segera menangani permasalahan kerusakan jalan ini.
Tetapi juga sekaligus dapat membantu menyediakan tempat jualan yang layak agar mereka merasa nyaman ketika melakukan aktivitas jual beli sehari-hari. (Mewa)
Komentar