MUI, Pj Gubernur Papua Selatan dan Ketua TP PKK Safari Ramadhan di Mappi, Salurkan Bansos

MERAUKE, PAPUA SELATAN – Selepas melaksanakan safari Ramadhan 1445 Hijriyah/2024 di Boven Digoel yang dihelat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Papua Selatan, Penjabat (Pj) Gubernur Papua Selatan, Prof. Dr. Ir. Apolo Safanpo, ST, MT, IPM didampingi Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Papua Selatan, Khatarina Ade Irma Suryany Safanpo dan rombongan melanjutkan safari Ramadhan 2024 di Masjid Raudatul Jannah Kepi, Distrik Obaa, Kabupaten Mappi, Kamis (4/4/24).

Pantauan Sorongnews.com, orang nomor satu di Provinsi Papua Selatan ini menyerahkan secara simbolis bantuan sosial (bansos) berupa sembako sebanyak 400 paket. Setelah berdialog dengan masyarakat dan menyerap aspirasi. Selain itu, Pj Gubernur Papua Selatan menyanggupi memberikan bantuan kepada Masjid Kilo Meter 7 Kepi senilai Rp 100 juta dan Masjid Kilo Meter 3 Kepi senilai Rp 250 juta.

Bahkan, Pj Gubernur Papua Selatan memberikan hadiah umroh ke tanah suci kepada seorang warga Kepi dan beragam hadiah dalam quis seru jelang berbuka puasa.

Turut hadir Pj Sekda PPS, Maddaremmeng, Asisten I Sekda PPS, Agustinus Joko Guritno, Staf Ahli Gubernur PPS, Willem A Da Costa, Tim Ahli Gubernur PPS, Imam Santoso, Koordinator BP3OKP PPS, Yoseph Yolmen, Kepala Dinas Pendidikan PPS, Ignasius Babaga, Karo Umum Setda PPS, Risson Ronald Sialla, Kabag Adpim PPS, Ronald P Mahuze, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Papua Selatan, Andi Tenri Maddaremmeng dan Forkopimda Mappi.

Pj Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo dalam sambutannya mengatakan, saat ini Daerah Otonomi Baru Papua Selatan menuju provinsi definitif sehingga pihaknya terus melakukan sosialisasi diberbagai pidato tentang empat poin tugas utama Pj Gubernur.

Empat tugas utama Pj Gubernur untuk dilaksanakan dalam masa persiapan. Diantaranya, satu, membentuk pemerintahan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan mengisi dengan Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Tugas manajemen ASN sudah kami laksanakan selama 6 bulan,” ungkap Pj Gubernur Papua Selatan.

Kedua, membentuk Majelis Rakyat Papua Provinsi Papua Selatan (MRPS) dan Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua Selatan (DPRPS). Saat ini MPRS telah terbentuk dan telah melaksanakan tugas.

Sedangkan DPRPS ada dua unsur yaitu dipilih melalui pemilu 14 Februari 2024 lalu dan mekanisme jalur pengangkatan sebagai implementasi Otonomi Khusus (Otsus). Anggota DPRPS tersebut nantinya akan dilantik secara bersamaan.

Ketiga, menyiapkan sarana dan prasarana kantor pusat pemerintahan Provinsi Papua Selatan dan kementrian/lembaga seperti kantor Gubernur PPS, kantor MRPS, DPRS, Polda, Kodam, Kejaksaan Tinggi, dan lain-lain.

“Tugas pembangunan kantor pusat Pemerintahan Provinsi Papua Selatan dilaksanakan oleh Kementrian PUPR. Kita sudah menyiapkan seluruh dokumennya mulai dari kesiapan lahan, pelepasan, dan dokumen AMDAL dinyatakan siap tinggal kegiatan fisik,” jelas Apolo Safanpo.

Keempat, membentuk pemerintahan definitif ditandai dengan pemilihan gubernur (pilgub) dan wakil gubernur pada Oktober 2024 mendatang.

“Kami atas nama Pemprov Papua Selatan meminta doa restu Bapak/Ibu, mari kita sama-sama menyukseskan program-program pemerintah nasional yang dilaksanakan didaerah kita,” ajak Pj gubernur.

“Hakikat pembangunan ada dua yaitu pembangunan fisik meliputi infrastruktur dan non fisik meliputi pembangunan sumber daya manusia, pendidikan, kesehatan dan lain-lain” imbuhnya.

Dikesempatan yang sama, Ketua PKM Raudatul Jannah Kepi, Ibnu Jaya Su’ud mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur Papua Selatan bersama jajaran Pemprov Papua Selatan bersedia bertatap muka, berdiskusi untuk mendapatkan saran masukan dari masyarakat kaum muslimin.

“Terima kasih Pak Pj Gubernur atas segala dukungan yang telah kami terima dan perhatian luarbiasa dalam rangka memberikan penguatan peningkatan kualitas iman dan taqwa untuk mendukung program pembangunan pemerintah,” ungkapnya.

Menurut Jaya Ibnu Su’ud, kolaborasi semua sektor terlebih khusus tokoh agama sangat penting guna peningkatan kualitas sumber saya manusia.

“Semoga seluruh pembangunan dan program-program pemerintah bisa terus kita lanjutkan secara bersama-sama,” ujarnya.

Hal senada disampaikan Pj Bupati Mappi, Michael Rooney Gomar. Dia mengungkapkan terimakasih kepada Pj Gubernur dan jajaran bisa berdiskusi dengan masyarakat Kepi dan memberikan arahan bersama Ketua MUI PPS.

“Pemkab Mappi menyadari bahwa pembangunan pemerintahan tak lepas dari dukungan tokoh agama, tokoh adat, tokoh perempuan, tokoh masyarakat. Keterlibatan semua stakeholder sangatlah penting dalam pelaksanaan program pemerintah,” luasnya.

Sementara itu, Ketua MUI Kabupaten Mappi, Abdul Rahman mengakui safari ramadhan sebagai upaya Pemprov Papua Selatan untuk lebih dekat dengan masyarakat.

Dilanjutkan berbuka puasa bersama dan tausiyah oleh MUI PPS guna meningkatkan iman dan taqwa masyarakat serta menambah ilmu agama.

“Saya mengimbau kepada kaum muslimin-muslimat tetap menjaga kesucian Ramadhan dengan mengisi amal ibadah, menjaga kerukunan umat beragama dan menjaga kondisi sosial masyarakat sehingga terwujud kedamaian,” pesan Abdul Rahman.

Ketua MUI PPS, H Muhammad Jufri Thamrin mengemukakan, pentingnya pengembangan SDM. Kegiatan Safari ramadhan tingkat provinsi perdana yang diinisiasi MUI PPS telah mendapat respon dan dukungan penuh dari Pj Gubernur Papua Selatan.

“Awalnya inisiasi baru sebatas Merauke dan sekitarnya. Tapi ternyata Pak Pj Gubernur senang membersamai masyarakat termasuk umat muslim. Bahkan, beliau mengatakan bagaimana (safari ramadhan, redha) kita tambah 3 kabupaten untuk silaturahmi. Apapun gerakan safari, beliau yang hendel. Saya hanya sebagai wayang saja,” tutur H Jufri Thamrin, sumringah.

Dia menilai, eksistensi MUI dengan pemerintah memang tak bisa dipisahkan dari segala bentuk aktivitas program pembangunan baik fisik maupun non fisik.

“Safari Ramadhan ini dalam rangka untuk bisa mengayomi, bahu membahu demi mewujudkan suasana yang kita inginkan dalam kedamaian dibulan suci Ramadhan dan membangun kebersamaan,” pungkasnya. (Hidayatillah)

Komentar