KABUPATEN SORONG, PBD – Dewan Perintis Wedang Jahe Pawbili, Jhony Weinand menceritakan awal mulanya sehingga produk wedang jahe dapat menembus pasar Nasional dan merupakan satu-satunya produk di seluruh bumi cenderawasih, Papua.
“Saya bersyukur, satu tahun lalu saya bertemu dengan bapak Rico Sia, saya memproduksi wedang jahe cair, namun pada waktu itu beliau (Rico Sia) membuka mindset saya bahwa beliau akan memberikan saya bantuan dengan catatan harus memproduksi wedang jahe serbuk. Puji Tuhan, dengan bantuan yang diberikan kepada saya bernilai 20 juta rupiah, saya langsung memproduksi wedang jahe serbuk, ada 13 bahan rempah-rempah didalamnya,” terang Dewan Perintis Wedang Jahe Pawbili, Jhony Weinand di Aimas Convention Centre, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Rabu (26/7/23).
“Saya bersyukur kepada Tuhan laris manis usaha saya ini dan satu-satunya seluruh Papua, di 6 Provinsi yang ada di seluruh Papua,” sambungnya.
Dibeberkannya bahwa, selain wedang jahe, saat ini dirinya tengah merintis usaha baru lainnya berupa mie sagu varian rasa sayur dan buah. Namun dalam perjalanan merintisnya, dirinya tengah dihadapi kekurangan modal dalam penambahan peralatan produksi.
“Sebelumnya, saya sudah berulang kali meminta bantuan peralatan (mesin) produksi kepada pemerintah, namun hingga kini belum terealisasi. Saya percaya bahwa usaha saya ini tidak akan pernah sia-sia jika saya terus menjalaninya dengan penuh ketekunan,” paparnya.
Pantauan Sorongnews.com sebagai ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya dari dirinya kepada Anggota Komisi VII DPR RI itu, Jhony menyerahkan noken berisikan wedang jahe serbuk yang telah dikemas dalam bentuk sachetan.
Sementara itu, Anggota Komisi VII DPR RI, Rico Sia turut berbangga atas kerja keras yang telah dilakoni Jhony yang merupakan putra Asli Papua dalam merintis usaha wedang jahe hingga dapat menembus pasar Nasional.
Tak hanya itu, tak menunggu waktu lama, Rico Sia dengan spontan menjawab kebutuhan peralatan mie sagu yang telah disampaikan Jhony kepada dirinya.
“Seseorang apa bilang dengan tulus, apabila dengan hati yang bersih menyampaikan, itu pasti Tuhan dengar, pasti Tuhan jawab dengan mesin itu, barang apa jadi, kalau kita punya niat semuanya, tidak perlu sesuatu yang terlalu mahal, akan tetapi perbuatan yang kita lakukan bukan untuk mencari ketenaran atau kebanggaan diri, namun semuanya untuk membesarkan nama Allah, membesarkan nama Tuhan, bukan nama kita sendiri, saya yakin tuhan akan jawab itu,” lugas Rico Sia dengan penuh perasaan empati.
Mendengar pernyataan yang disampaikan Anggota Komisi VII DPR RI itu, membuat Jhony meneteskan air mata dan dibuat terharu, apa yang diharapkan selama ini berupa peralatan produksi untuk menunjang kemajuan usahanya dapat diwujudkan.
“Saya ucapkan terima kasih pak, saya sebagai OAP mau rasa menangis di tanah kami sendiri, bapak terlalu baik, bapak hadir memberikan tempat kami untuk bernaung. Semoga dengan pemberian peralatan produksi ini, produk baru yang saya rintis ini dapat kembali menembus pasar Nasional,” ucap dengan nada penuh suka cita dan diwarnai kebahagiaan. (Jharu)
Komentar